Bisnis.com, JAKARTA- Imbal hasil obligasi pemerintah Amerika Serikat kembali menguat pada penutupan perdagangan Rabu (23/11/2016). terkerek.
Maximilianus Nico Demus. L, Head of Fixed Income Division Indomitra Securities mengemukakan imbal hasil obligasi Zona Amerika di tutup bervariasi, didominasi oleh kenaikan imbal hasil.
Dikemukakan kenaikan imbal hasil terbesar ada di Meksiko, dan penurunan imbal hasil terbesar berada di Argentina.
Imbal hasil terteker saat indeks dolar AS di tutup naik di 101,70 di bandingkan hari sebelumnya 101.02.
Sementara itu, ujarnya, imbal hasil wilayah Zona Eropa ditutup naik, serentak di semua negara. Kenaikan imbal hasil terbesar ada di Italia.
Imbal hasil Asia Pasifik di tutup bervariasi. Kenaikkan imbal hasil terbesar berada di Indonesia, sedangkan penurunan imbal hasil terbesar berada di Malaysia.
Yield obligasi AS (%)
23 November
| 2,350 |
22 November | 2,312 |
21 November | 2,315 |
Sumber: Bloomberg, 2016