Bisnis.com, JAKARTA -- Bursa Efek Indonesia membidik 7.500 pengunjung dalam Indonesia Investment Festival (Investifal) 2016 yang digelar di Jakarta.
Gelaran yang berlangsung sejak Jumat (21/10/2016) hingga Minggu (23/10/2016) di Mal Taman Anggrek, Jakarta, itu menghadirkan 35 gerai.
Sebanyak 22 anggota bursa turut membuka gerai, diikuti tujuh manajer investasi, dan gerai self regulatory organization (SRO) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Irmawati Amran, Kepala Divisi Pengembangan Investor Bursa Efek Indonesia, mengatakan bursa membidik 2.500 pengunjung dalam satu hari.
Pengunjung yang menjadi sasaran yakni ibu rumah tangga, wiraswasta, karyawan, dan investor pasar modal yang telah memiliki single investor identification (SID).
"Ini kami lakukan untuk mengedukasi masyarakat soal berinvestasi di pasar modal," kata Irmawati, Jumat (21/10/2016).
Investival 2016 adalah program sosialisasi dan edukasi yang dilakukan tiga SRO, yakni Bursa Efek Indonesia (BEI), Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dan Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) yang didukung OJK.
Tujuannya, membangun tingkat kesadaran dan ketertarikan masyarakat umum mengenai pasar modal dan investasi di pasar modal.
Tujuan lain yakni memberikan edukasi mengenai pasar modal sehingga tertanam kebutuhan berinvestasi di pasar modal serta menambah jumlah investor baru dan meningkatkan jumlah investor aktif di BEI.
Selain di Jakarta, Investival 2016 digelar di 20 kota lain selama Oktober tahun ini. Kota-kota itu antara lain Banjarmasin, Balikpapan, Manado, Kendari, dan Jayapura.