LOGAM MULIA: Perburuan Aset Safe Haven Melunak Setelah Debat Capres AS Ketiga, Emas Mulai Flat

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan harga emas Comex terpantau menguat tipis pada perdagangan siang ini, Kamis (20/10/2016), akibat aksi beli setelah emas menyentuh level tertingginya dalam dua pekan pada sesi perdagangan sebelumnya.

Harga emas Comex kontrak Desember menguat 0,09% atau 1,20 poin ke US$1.271,10 per ounce pada pukul 13.02 WIB, setelah naik tipis 0,06% atau 0,70 poin di posisi 1.270,60 per ounce.

Pada perdagangan Rabu (19/10/2016), emas Comex ditutup menguat 0,55% atau 7 poin ke US$1.269,90 per ounce atau level tertinggi dalam dua pekan sejalan dengan pelemahan dolar AS di tengah spekulasi kenaikan suku bunga AS akan diambil secara bertahap.

Seperti dilansir Reuters, fokus pasar saat ini beralih pada hasil pertemuan kebijakan bank sentral Eropa (European Central Bank/ECB).

ECB diprediksi akan mempertahankan kebijakannya dengan kecenderungan adanya lebih banyak langkah pelonggaran pada Desember sejalan dengan upayanya untuk mempertahankan rebound pada harga konsumen.

“Jika langkah yang diambil ECB adalah dengan menyuntikkan euro yang lebih mahal, maka itu berarti dolar yang lebih murah, dan akibatnya emas dapat reli,” ujar Analis OCBC, Barnabas Gan.

Pergerakan aset safe haven tersebut agak melunak dari level tertingginya setelah debat ketiga calon Presiden AS antara kandidat Partai Demokrat Hillary Clinton dan kandidat Partai Republik Donald Trump pagi tadi WIB.

Berdasarkan poling yang dilakukan oleh CNN, Hillary Clinton dinyatakan keluar sebagai pemenang debat presiden terakhir dengan perolehan suara sebesar 52% sementara Donald Trump tertinggal dengan 39%.

“Untuk saat ini, pelemahan dolar memberi sedikit jeda bagi emas dan mendorongnya naik. Namun, perubahan positif dolar bersama dengan reli bursa saham yang lebih kuat dapat dengan mudah merusak perbaikan yang telah kita lihat,” ujar Analis INTL FCStone, Edward Meir.

Sejalan dengan emas, harga perak kontrak Desember terpantau naik tipis 0,07% atau 0,012 poin ke US$17,675 per ounce, setelah dibuka dengan penguatan 0,18% atau 0,032 poin di posisi 17.695.

Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur pergerakan dolar terhadap sejumlah mata uang utama terpantau berbalik naik meski tipis sebesar 0,08% atau 0,080 poin ke level 98.000 pada pukul 13.02 WIB, setelah dibuka turun tipis 0,06% atau 0,061 poin ke posisi 97,859.

Pergerakan emas dan perak di Comex (Commodity Exchange):

Sumber: Bloomberg