Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

ANNUAL REPORT AWARDS: Ini 33 Perusahaan Terbaik di Indonesia

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kembali menggelar annual report awards 2015 ke-15 untuk mengukur good corporate governance (GCG) dan menghasilkan 33 perusahaan terbaik di Indonesia.
Pengunjung mencari informasi mengenai Bank BTN di sebuah pameran. / Bisnis-Dwi Prasetya
Pengunjung mencari informasi mengenai Bank BTN di sebuah pameran. / Bisnis-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kembali menggelar Annual report awards 2015 ke-15 untuk mengukur good corporate governance (GCG) dan menghasilkan 33 perusahaan terbaik di Indonesia.

Kepala Eksekutif Pengawasan Pasar Modal OJK Nurhaida mengatakan peserta ARA 2015 berjumlah 303 perusahaan yang terdiri dari 288 perusahaan dan 15 Dana Pensiun. Jumlah peserta meningkat 3,06% dibandingkan dengan sebelumnya 294 perusahaan.

"Apabila dilihat dari perkembangan peserta sejak pertama kali ARA digelar pada 2002 dengan jumlah peserta 84 perusahaan, maka mengalami peningkatan 265%," katanya, Selasa (27/9/2016).

Penagugerahan ARA 2015 dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Ketua OJK Muliaman D. Hadad, Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio, dan sejumlah tokoh lainnya.

ARA 2015 terselenggara atas kerjasama tujuh instansi, yakni OJK, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Bank Indonesia, Direktorat Jenderal Pajak, Komite Nasional Kebijakan Governance, BEI, dan Ikatan Akuntan Indonesia.

Penilaian ARA 2015 terdiri dari delapan kriteria kualitas informasi dalam laporan tahunan, khususnya menyangkut aspek transparansi dan GCG. Bobot masing-masing yakni Umum 2%, Ikhtisar data keuangan penting 5%, Laporan dewan komisaris dan direksi 3%, profil perusahaan 8%, analisa dan pembahasan manajemen atas kinerja 22%.

Kemudian, GCG 35%, informasi keuangan 20%, dan lainnya 5%. Penilaian dilakukan oleh dewan juri yang berasal dari tujuh institusi, praktisi, pengamat, dan akademisi.

Berikut perusahaan terbaik dalam daftar pemenang ARA 2015:

A. Kategori BUMN Keuangan Listed
1. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.
2. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
3. PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) Tbk.

B. Kategori BUMN Non Keuangan Listed
1. PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
2. PT Pupuk Indonesia (Persero) Tbk.
3. PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk.

C. Kategori BUMN Keuangan Non Listed
1. PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero)
2. PT TASPEN (Persero)
3. PT Jasa Raharja (Persero)

D. Kategori BUMN Non Keuangan Non Listed
1. PT Sarinah (Persero)
2. PT Bio Farma (Persero)
3. PT Angkasa Pura I (Persero)

E. Kategori Private Keuangan Listed
1. PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk.
2. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk.
3. PT Bank Sinarmas Tbk.

F. Kategori Private Non Keuangan Listed
1. PT ABM Investama Tbk.
2. PT Elnusa Tbk.
3. PT AKR Corporindo Tbk.

G. Kategori Private Keuangan Non Listed
1. PT Bank Syariah Mandiri
2. PT Mandiri Sekuritas
3. PT Bank Sahabat Sampoerna

H. Kategori Private Non Keuangan Non Listed
1. PT Garuda Maintenance Facility Aeroasia
2. PT Pertamina Drilling Services Indonesia
3. PT Pupuk Kalimantan Timur

I. Kategori BUMD Listed
1. PT BPD Jawa Timur Tbk.
2. PT BPD Jawa Barat dan Banten Tbk.
3. PT BPD Jawa Tengah

J. Kategori BUMD Non Listed
1. PT BPD Sumsel Babel
2. PT Indo Pusaka Berau
3. PT BPD Kalimantan Selatan

K. Kategori Dana Pensiun
1. Dapen Telkom
2. Dapen Bank Mandiri
3. DPLK PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sukirno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper