Bisnis.com, JAKARTA— Indomitra Securities mengemukakan pasar saham memonitor sejumlah berita dari dalam dan negeri.
Maximilianus Nico Demus. L, Head of Fixed Income Division PT Indomitra Securities, dalam risetnya yang diterima hari ini, Jumat (16/6/2016), mengatakan berita yang disorot tersebut adalah:
Kalendar Ekonomi Global
- US Empire Manufacturing naik dari sebelumnya -4.21 menjadi -1.99. (Bloomberg)
- US Current Account Balance naik dari sebelumnya -$131.8b menjadi -$199.9b. (Bloomberg)
- US Initial Jobless Claims naik dari sebelumnya 259.000 menjadi 260.000. (Bloomberg)
- US Continuing Claims naik dari sebelumnya 2.142.000 menjadi 2.143.000. (Bloomberg)
- US PPI Final Demand MoM naik dari sebelumnya -0.4% menjadi 0.0%. (Bloomberg)
- US Philadelphia Fed Business Outlook naik dari sebelumnya 2.0 menjadi 12.8. (Bloomberg)
- US Industrial Production MoM turun dari sebelummya 0.6% menjadi -0.4%. (Bloomberg)
- US Bloomberg Consumer Comfort turun dari sebelumnya 44 menjadi 42. (Bloomberg)
- UK Bank of England Bank Rate sama seperti sebelumnya di 0.25%. (Bloomberg)
- UK BOE Asset Purchase Target sama seperti sebelumnya di 435b. (Bloomberg)
- Euro CPI MoM naik dari sebelumnya -0.6% menjadi 0.1%. YoY sama seperti sebelumnya di 0.2%. CPI Core YoY sama seperti sebelumnya di 0.8%. (Bloomberg)
Berita Saham Domestik
- PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) mengantongi dana Rp382,79 milyar dari aksi private placement. (Bisnis Indonesia)
- PT Adaro Energy Tbk (ADRO) memproyeksi sepajang tahun ini bisa memproduksi 52 sampai 54 juta ton batubara. (Kontan)
- PT Medco Energi International Tbk (MEDC) menerbitkan obligasi sebesar Rp1,25 triliun. (Kontan)
- PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM) tunjuk pemenang tender feronikel Halmahera. (Kontan)
- PT Surya Semeta Internusa Tbk (SSIA) meliris obligasi tahap I sebanyak-banyaknya Rp900 milyar. (Kontan)
- PT Indonesia Prima Properti Tbk (OMRE) menggelontorkan dana Rp7,8 triliun untuk redevelopment Wisma Sudirman. (Bisnis Indonesia)
- PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat Banten Tbk (BJBR) berencana menerbitkan medium term notes senilai Rp1 triliun. (Kontan)
- PT PP (Persero) Tbk (PTPP) ingin menjadi kontraktor terintegrasi dan juga terbesar di Asia Tenggara dari segi aset. Dalam lima tahun ke depan, ekuitas perseroan ditargetkan mencapai Rp 30 triliun.(kontan)
- PT Kino Indonesia Tbk (KINO) masih akan terus menggunakan merek Cap Kaki Tiga. (Kontan)