Bisnis.com, JAKARTA— Sinarmas Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat (9/9/2016) mengalami pelemahan didorong oleh penjualan saham investor asing.
Riset Sinarmas Sekuritas memaparkan realisasi pencapaian target tax amnesty yang masih di bawah ekpektasi dan juga kekhawatiran bahwa yield dari obligasi negara AS jangka panjang akan merangkak naik memberikan imbas negatif ke pasar.
IHSG diperkirakan mengalami pelemahan didorong oleh penjualan saham untuk pembayaran tebusan maupun aksi ambil untung oleh investor asing.
“Kami merekomendasi untuk mulai mengurangi saham-saham berkapitalisasi kecil dan beralih ke saham-saham bluechip yang bersifat defensif melalui strategi buy on weakness,” papar riset tersebut.
Adapun, pasar akan mencermati angka penjualan ritel yang akan dirilis oleh BPS hari ini. Secara teknikal indeks hari ini diprediksi bergerak di kisaran 5.320-5.400 dengan top buy saham a.l INTP, CPIN, ACES, dan ADRO.