Bisnis.com, JAKARTA -- Sinarmas Land Ltd, menjual pemilikan 10% sahamnya di PT Puradelta Lestari Tbk. senilai Rp1,2 triliun.
Dalam keterbukaan informasi Sinarmas Land ke Bursa Efek Singapura, Jumat (26/8/2016), Sinarmas Land menjual sahamnya di Puradelta Lestari seharga Rp250 per lembar, hampir 10% lebih rendah dari harga penutupan saham pada 23 Agustus 2016 sebesar Rp278.
Penjualan saham ini sekaligus mengurangi porsi saham Sinarmas Land dari 66,96% menjadi 56,96%.
Direktur Sinarsmas Land, Ferdiand Sadeli, mengatakan penjualan saham ini akan menguntungkan grup secara keseluurhan karena akan meningkatkan saham beredar dan likuiditas saham Puradelta Lestari di Bursa Efek Indonesia.
"Penggunaan dana dari transaksi ini akan digunakan grup untuk modal kerja atau akuisisi di masa yang akan datang," jelasnya.
Di lain pihak, Puradelta Lestari dalam empat bulan mendatang menargetkan penjualan lahan seluas 10 hektare.
Direktur Puradelta Lestari, Tondy Suwanto, mengatakan perseroan tengah melakukan penjajakan dengan sejumlah investor untuk penjualan lahan seluas satu hingga lima hektare di Greenland International Industrial Center (GIIC) , kawasan industri milik perseroan.
"Sekarang skalanya lebih kecil, 1-5 hektare. Kami perkirakan bisa closing [transaksi] 10 hektare hingga akhir tahun," jelasnya.
Sebelumnya, di awal bulan ini, perusahaan bersandi saham DMAS itu telah meneken perjanjian jual beli lahan seluas 38,3 hektare ke PT Astra Honda Motor.
Penjualan lahan jumbo tersebut sekaligus membuat target penjualan lahan seluas 50 hektare terpenuhi.
