Bisnis.com, JAKARTA-- HD Capital memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (21/7/2016) masih akan menguat sehingga investor disarankan lakukan aksi beli saham big cap dan lapis dua.
Analis PT HD Capital Yuganur Wijanarko merekomendasikan pelaku pasar yang selama ini mengambil posisi bearish dan menunggu IHGS koreksi ke 5.000 untuk berubah ke arah yang lebih positif (bullish).
Hal ini lantaran potensi IHSG koreksi kembali ke level psikologis 5.000 sangat sulit.
"Kami rekomendasikan melakukan pembelian saham big cap index drivers dan lapis dua pilihan secara lebih agresif," katanya dalam riset, Kamis (21/7/2016).
Dia memprediksi IHSG hari ini ada di level support: 5.150-5.080-4.980 dan resistance 5.250-5.350-5.400.
Adapun sejumlah saham yang dapat dipilih a.l:
1. Bank Mandiri (BMRI) (Trading target: Rp10.550-Rp10.650)
Secara teknikal pattern perbaikan short dan medium term trend di emiten perbankan big cap BUMN ini membuatnya menarik untuk di akumulasi melihat kinerja expektasi earnings kedepan di 2016-2017 dengan skenario kenaikan berikutnya menuju resistance psikologis di Rp10.550
Entry (1) Rp10.350, Entry (2) Rp10.250, Cut loss point: Rp10.050
2. London Sumatra (LSIP) (Trading target Rp1.580)
Harga komoditas yang mulai bottoming di low 10 tahun terakhir dan valuasi sektor yang cukup murah setelah tertekan sekian lama membuat emiten CPO ini menarik untuk di akumulasi jangka medium term, rekomendasi akumulasi untuk potensi kenaikan berikutnya.
Entry (1) Rp1.515, Entry (2) Rp1.485, Cut loss point: Rp1.435
3. Bank Bukopin (BBKP) (Trading target Rp700)
Secara teknikal perbaikan short dan medium term trend emiten small cap perbankan BUMN ini dapat digunakan sebagai akumulasi untuk kontinuasi kenaikan short dan medium term berikutnya ke Rp650-Rp700
Entry (1) Rp615, Entry (2) Rp605, Cut loss point: Rp595
4. Waskita (WSKT) (BUY) (Trading Target Rp2.870-Rp2.970)
Pattern perbaikan momentum dalam short dan medium konstruksi BUMN ini dapat digunakan sebagai trading opportunity mengikuti kontinuasi kenaikan berikutnya ke resistance psikologis Rp2.870-Rp2.970
Entry (1) Rp2.720, Entry (2) 2680, cut loss point: Rp2.620