Bisnis.com, JAKARTA -- Mandiri Sekuritas rekomendasikan netral atas saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA).
Selama lima bulan pertama 2016, laba bersih Bank Central Asia sebesar Rp7,6 triliun, naik 11% year-on-year (y-o-y). Laba tersebut berporsi 39% dari prediksi 2016 konsensus dan 42% dari prediksi Mandiri Sekuritas.
BBCA membukukan pertumbuhan laba operasional sebelum pencadangan (PPOP) yang kuat yaitu 26% y-o-y pada lima bulan pertama 2016, terutama karena adanya penurunan beban operasional.
Margin bunga bersih (NIM) membaik menjadi 6,9% pada lima bulan pertama 2016. Bandingkan dengan NIM 6,4% pada periode sama tahun lalu karena penurunan cost of funds 50bps sedangkan yield aset turun 5bps.
Beban provisi naik 827% menjadi Rp1,4 triliun pada lima bulan pertama 2016 karena BCA membukukan kenaikan beban pada kuartal I/2016 ketika pinjaman tidak lancar (NPL) mereka 1,1% pada Maret 2016 dari 0,7% pada Desember 2015.
Rasio beban terhadap laba menjadi 46% pada lima bulan pertama 2016, bandingkan dengan 50% pada periode sama tahun lalu. Beban operasional dapat dikontrol perusahaan yang hanya naik 6% y-o-y, sedangkan laba operasional tumbuh 16% y-o-y .
"Kami masih menetapkan kembali rekomendasi netral dan saat ini saham perseroan ditransaksikan pada valuasi P/BV 2016 sebesar 3,1 kali, " tulis Tjandra Lienandjaja, analis Mandiri Sekuritas, dalam riset pada Jumat (1/7/2016).
Mandiri Sekuritas Rekomendasikan Netral Saham BBCA
Mandiri Sekuritas rekomendasikan netral atas saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Gloria Natalia Dolorosa
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
10 jam yang lalu
Mengintip Prospek Emiten Batu Bara Indo Tambangraya Megah (ITMG)
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
5 jam yang lalu
OJK Disentil Soal Masih Sepinya Bursa Karbon
1 minggu yang lalu
Bank Mandiri Maksimalkan Data Analytics, Raih Penghargaan Global
6 jam yang lalu