Bisnis.com, JAKARTA -- PT Tempo Inti Media Tbk. menargetkan pendapatan iklan pada 2016 sebesar Rp140 miliar.
Bila terealisasi, maka emiten media massa bersandi saham TMPO itu membukukan pertumbuhan pendapatan iklan pada tahun ini sebesar 5,5% dari pendapatan iklan pada 2015 sebesar Rp132,7 miliar.
Toriq Hadad, Direktur PT Tempo Inti Media Tbk., mengatakan perseroan tahun ini masih mengandalkan pendapatan iklan dan sirkulasi untuk menopang pertumbuhan pendapatan.
Selain pendapatan iklan yang ditarget menembus angka Rp140 miliar, pendapatan sirkulasi juga akan digenjot meski terjadi penurunan sirkulasi cetak.
"Kami berharap pendapatan sirkulasi digital akan mengompensasi penurunan sirkulasi cetak. Akan ada pertumbuhan [sirkulasi digital] sebesar 15%-20%," kata Toriq dalam paparan publik pada Selasa (31/5/2016).
Menurutnya, pendapatan sirkulasi digital saban bulan meningkat 214%.
Karena pertumbuhannya sangat menjanjikan, maka TMPO akan menggenjot pendapatan dari media digital untuk menyeimbangkan penurunan pendapatan di bisnis cetak.