Bisnis.com, JAKARTA — PT Kino Indonesia Tbk. (KINO) mencatat pertumbuhan penjualan sekitar 7,78% sepanjang 2015 dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Adapun laba perseroan melonjak hingga 152%.
Berdasarkan financial statement perseroan, penjualan dan pendapatan KINO pada 2015 senilai Rp3,60 triliun. Nilai tersebut naik 7,78% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang 3,34 triliun.
Perusahaan mengalami kenaikan beban umum dan administrasi dari Rp199,29 miliar menjadi Rp240,64 miliar. Beban keuangan perseroan juga naik 45,41% menjadi Rp92,54 miliar dari sebelumnya Rp63,64 miliar.
Perseroan juga mengalami rugi entitas asosiasi yang dicatat dengan menggunakan metode ekuitas senilai Rp10,62 miliar, padahal tahun sebelumnya tercatat laba.
Adapun, perseroan berhasil mencatat pertumbuhan laba hingga 152,92% menjadi Rp263,02 miliar dari sebelumnya Rp103,99 miliar.
Sementara, total aset perseroan naik hingga 72,58% menjadi Rp3,21 triliun dari sebelumnya Rp1,86 triliun.
