Bisnis.com, JAKARTA- Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 20-21 April 2016 memutuskan untuk mempertahankan BI Rate pada 6,75%, dengan suku bunga Deposit Facility sebesar 4,75% dan Lending Facility sebesar 7,25%.
BI rate tersebut setara dengan suku bunga operasi moneter tenor 12 bulan.
Sejalan dengan rencana reformulasi suku bunga kebijakan yang diumumkan pada tanggal 15 April 2016, Bank Indonesia juga mengumumkan BI 7-day (Reverse) Repo Rate tetap sebesar 5,5%.
Keputusan BI untuk mempertahankan BI rate di level 6,75% sesuai dengan ekspektasi, setelah dalam tiga bulan pertama tahun ini melakukan penurunan suku bunga cukup agresif sejumlah 75 bps.
“Menurut kami, BI tampaknya berpotensi menahan posisi BI rate pada level 6,75% hingga rencana reformulasi suku bunga kebijakan BI 7-day (reverse) repo rate yang akan berlaku efektif per 19 Agustus 2016,” tulis HP Analtycs dalam risetnya yang diterima hari ini, Jumat (22/4/2016).
Di sisi lain, ujarnya, respons perbankan terhadap penurunan BI rate masih minim, dengan pertumbuhan kredit Februari sebesar 8,2% yoy melambat dibanding Januari 9,6%.