Bisnis.com, JAKARTA - PT BFI Finance Indonesia Tbk. menargetkan pembiayaan baru sepanjang tahun ini tumbuh sekitar 11% menjadi Rp11,2 triliun.
Berdasarkan salinan materi paparan publik di laman Bursa Efek Indonesia (BEI), disebutkan emiten dengan kode saham BFIN ini menargetkan nilai pembiayaan baru senilai Rp11,2 triliun tahun ini atau tumbuh 11% dari tahun lalu yang Rp10,05 triliun. Target pertumbuhan tahun ini lebih tinggi dari pencapaian pertumbuhan tahun lalu yang hanya 8,2%.
Sementara, target piutang yang dikelola sekitar 9% menjadi Rp13,41 triliun dari Rp12,22 triliun pada tahun lalu. Target pertumbuhan tahun ini sama dengan pencapaian pertumbuhan tahun lalu, yakni 9%. Pertumbuhan piutang yang dikelola tahun lalu didorong oleh sektor mobil bekas.
Selain itu, perseroan menargetkan jumlah jaringan tahun ini bisa mencapai 280 jaringan (outlet) atau tumbuh 4,9% dari jumlah tahun lalu yang sudah mencapai 267 jaringan.