Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan tambang batu bara PT Baramulti Suksessarana Tbk. (BSSR) membagikan dividen tunai tahun buku 2015 sebesar 57% dari total laba bersih perseroan yang mencapai US$26,37 juta.
Direktur Keuangan Baramulti Suksessarana Eric Rahardja mengatakan pembagian dividen telah disetujui dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB). Perseroan akan membagikan dividen senilai US$15 juta bagi pemegang 2,61 miliar saham.
"Pembagian dividen akan dilakukan maksimum 30 hari sejak pengumuman," katanya dalam paparan publik, Selasa (15/3/2016).
Dividen tersebut telah dibagikan sebagai dividen interim tunai senilai US$10 juta pada 6 November 2015. Kemudian, sisanya sebesar US$5 juta atau US$0,0019 per lembar akan dibayarkan maksimum pada 28 Maret 2016.
Dana dari laba bersih sebesar US$100.000 akan digunakan sebagai cadangan wajib. Sisanya, sebesar US$11,27 juta akan digunakan untuk laba ditahan.
Sepanjang periode 2015, emiten berkode saham BSSR tersebut meraup laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar US$26,37 juta setara dengan Rp363,77 miliar (kurs Rp13.795 per dolar AS), meroket 938,1% dari tahun sebelumnya US$2,54 juta.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan, pendapatan BSSR juga meningkat 19,3% menjadi US$259,02 juta dari US$217,11 juta. Laba kotor yang diraup mencapai US$88,46 juta, meroket 87,45% dari tahun sebelumnya US$47,19 juta.