Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDEKS SEKTORAL 19 FEBRUARI: Bunga Kredit Ditekan, Saham Perbankan Terpukul

IHSG melemah 1,12% atau 53,65 poin ke level 4.725,15 pada pukul 09.55 WIB. Dari 9 indeks sektoral IHSG, sebanyak 6 indeks sektoral melemah dan 3 indeks sektoral menguat.
Rencana bunga kredit single digit tekan sektor finansial/Bisnis-Rahmatullah
Rencana bunga kredit single digit tekan sektor finansial/Bisnis-Rahmatullah

Bisnis.com, JAKARTA - Rencana pemerintah menekan bunga kredit memukul saham-saham perbankan di awal perdagangan Jumat (19/2/2016).

IHSG melemah 1,12% atau 53,65 poin ke level 4.725,15 pada pukul 09.55 WIB. Dari 9 indeks sektoral IHSG, sebanyak 6 indeks sektoral melemah dan 3 indeks sektoral menguat.

Pelemahan paling tajam terjadi pada indeks sektor finansial yang tergelincir 3,06%. Sektor keuangan tertekan pelemahan tajam saham-saham perbankan, terutama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) yang melemah 3,96% dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang merosot 4,63%.

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) yang mengandalkan pembiayaan perumahan adalah satu-satunya saham bank BUMN yang menguat pada pagi ini. Saham BBTN naik 4,25% setelah Bank Indonesia  menurunkan suku bunga acuan sebesar 25 bps menjadi 7% dan giro wajib minimum sebesar 100 bps menjadi 6,5%.

Sentimen negatif yang menekan saham perbankan adalah rencana pemerintah, Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan menekan bunga kredit. Harian Bisnis Indonesia, mengutip Menko Perekonomian Darmin Nasution, mengatkan tim ad hoc dari ketiga institusi telah bekerja dengan target menurunkan bunga kredit ke bawah 10% pada akhir tahun.

Salah satu fokus dari tim tersebut adalah menghilangkan kompetisi bunga kredit antar bank bagi dana BUMN dan kementerian/lembaga. Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan batasan bunga bagi BUMN akan diputuskan Senin pekan depan.

Penurunan tajam pada saham BUMN juga menjadi beban utama indeks sektor infrastruktur yang telah merosot 2,15%. PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) telah turun 2,87%, sedangkan PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) juga merosot 2,96%.

Di sisi lain, saham emiten rokok memimpin indeks sektor konsumer menguat 0,74%. PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP) naik 1,59%, sedangkan PT Gudang Garam Tbk (GGRM) yang menguat 2,05%.

 

 

Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.55 WIB

 

Sektor

Perubahan

Finansial

-3,06%

Infrastruktur

-2,15%

Aneka Industri

-1,23%

Perdagangan/Jasa

-0,85%

Properti

-0,84%

Industri Dasar

-0,35%

Pertambangan

+0,21%

Agribisnis

+0,55%

Konsumer

+0,74%

 

Sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper