Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tekan Defisit Anggaran, Rusia Pacu Penjualan Berlian

Rusia berencana meningkatkan penjualan berlian untuk membantu defisit anggaran negara yang melebar.
Berlian/cnbc
Berlian/cnbc

Bisnis.com, MOSCOW--Rusia berencana meningkatkan penjualan berlian untuk membantu defisit anggaran negara yang melebar.

Namun, hal tersebut menambah kekhawatiran pasokan global meningkat terlalu cepat di tengah harga pasar yang menurun dalam tujuh tahun terakhir.

Dalam situs resminya, Gokhran, Lembaga Penyimpanan Pemerintah setempat berencana melakukan lelang pada 29 Februari sebanyak 16.799 karat dan 10 Maret sejumlah 150.656 karat.

Neri Tollardo, Analis Morgan Setanley di London mengatakan, situasi ini mengkhawatirkan karena membuat pasokan global bertambah begitu cepat.

"Tahun lalu, penjualan hanya 8.800 karat. Langkah Gokhran dipercaya untuk mendukung defisit negara," ujarnya seperti dikutip dari Bloomberg, Senin (15/2/2016).

Negeri Beruang Merah sedang menghadapi resesi terpanjang dalam dua dekade terakhir dengan defisit yang membengkak hampir 3%.

Karena itu, Gokhran akan mendukung penambang lokal, Alrosa PJSC untuk meningkatkan penjualan berlian sepanjang 2016 sebesar 4,52 miliar rubel atau US$58 juta.  

Tahun lalu harga berlian jatuh 18% yang menjadi pencapaian terendah sejak 2008.

Untuk mengatasinya, produsen terbesar De Beers dan Alrosa PJSC berencana memotong produksi dan penjualan, sehingga berpotensi menghilangkan seperempat pasokan di dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Rustam Agus
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper