Bisnis.com, JAKARTA—Sentimen dari China kembali menghantui pergerakan bursa saham global. IHSG bergerak melemah bersama indeks lain di regional pada awal perdagangan Senin (11/1/2016).
IHSG dibuka melemah 0,68% atau 30,79 poin ke level 4.515,50. Pada pukul 09.09 WIB, IHSG bergerak turun 0,67% atau 30,33 poin ke level 4.515,96.
Kecemasan atas kinerja ekonomi China kembali muncul setelah indeks harga produsen Negeri Tiongkok merosot semakin tajam.
Deflasi barang produksi pabrik-pabrik di China tersurvei sebesar 5,9% pada Desember, dibandingkan 5,8% pada November.
“Pelemahan pertumbuhan ekonomi China dan ancaman kredit macet di negara itu dikhawatirkan juga akan merembet ke sejumlah negara lain dan semakin mengancam pertumbuhan ekonomi secara global,” kata Tim Riset Samuel Sekuritas.
Harga minyak Brent telah anjlok 2,12% ke harga US$32,84/barel di perdagangan hari ini, setelah pekan lalu jatuh menembus level terendah sejak Juni 2014.
Indeks Nikkei 225 telah melemah 0,7%, Kospi merosot 0,88%, sedangkan Straits Times turun 1,95%. Indeks Shanghai kembali merosot, bergerak melemah 1,06%.
“Dengan kondisi pasar eksternal yang kurang kondusif penguatan lanjutan IHSG rawan tertahan aksi ambil untung,” kata David Sutyanto, analis dari First Asia Capital.
Baru 1 saham yang bergerak menguat dari 524 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Adapun 38 saham melemah dan 485 saham stagnan.
Saham-saham big cap kompak melemah. PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) adalah beban utama dengan pelemahan 1,75%, diikuti oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) yang turun 1,72%. Adapun saham yang sendirian menguat adalah PT XL Axiata Tbk (EXCL) yang menguat 0,71%.
Seluruh 9 indeks sektoral IHSG tertekan. Penurunan paling tajam terjadi pada indeks sektor perdagangan/jasa yang turun 1,09%.
Indeks Bisnis27 dibuka merosot 1,19% atau 4,69 poin ke level 390,21. Pada pukul 09.09 WIB, Bisnis27 turun 0,99% atau 3,90 poin ke level 391,00.
Saham-saham beban IHSG pada awal perdagangan:
TLKM | -1,75% |
BBRI | -1,72% |
BMRI | -1,89% |
ASII | -1,24% |
Saham-saham pendorong IHSG pada awal perdagangan:
EXCL | +0,71% |
— | — |
— | — |
— | — |
sumber: Bloomberg
