Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KASUS TRANSAKSI SEMU: Satu Direktur Danareksa Sekuritas Dibebastugaskan

Salah satu direktur PT Danareksa Sekuritas sudah dibebastugaskan seiring kasus transaksi semu saham PT Sekawan Intipratama Tbk. (SIAP)
Suasana di sebuah kantor sekuritas/JIBI-Dedi Gunawan
Suasana di sebuah kantor sekuritas/JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA- Salah satu direktur PT Danareksa Sekuritas sudah dibebastugaskan seiring kasus transaksi semu saham PT Sekawan Intipratama Tbk. (SIAP)

Corporate Secretary PT Danareksa Persero Fattah Hidayat mengatakan perseroan sudah mendapatkan surat dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terkait kasus PT Sekawan Intipratama Tbk. (SIAP). Dalam surat tersebut disebutkan bahwa pihak Kementerian BUMN akan melakukan investigasi terhadap PT Danareksa Sekuritas.

“Kami sudah terima suratnya, bahwa Kementerian BUMN akan melakukan investigasi, Kementerian BUMN hanya memberikan tugas, yang melakukan pihak luar,” kata Fattah saat dihubungi Bisnis, Kamis (12/11).

Di satu sisi, perseroan juga tengah melakukan investigasi internal perusahaan terkait kasus ini. pihaknya belum bisa menentukan kapan batas waktu pemeriksaan Danareksa Sekuritas bakal berakhir. Saat ini, lanjutnya, perseroan masih terus berkoordinasi dengan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Adapun, terkait permintaan Menteri Rini Soemarno untuk menonaktifkan direktur Danareksa Sekuritas, Fattah mengatakan saat ini sudah ada satu direktur yang dibebastugaskan dari perseroan. Langkah tersebut dilakukan agar direktur yang dimaksud dapat fokus menyelesaikan masalah ini. Sayangnya, Fattah enggan membocorkan nama direktur tersebut.

“Satu direktur sudah dibebastugaskan, yang membidangi masalah ini, beberapa waktu lalu dibebastugaskan. Tetap di sekuritas, tapi wewenang tidak ada,” kata Fattah.

Tugas direktur yang dibebastugaskan tersebut diambil alih oleh Direktur Utama Danareksa Sekuritas. Dalam hal ini adalah Plt Direktur Utama Erizal. Erizal sebelumnya salah satu direktur di Danareksa Sekuritas. Saat ini, dia menggantikan posisi Marciano Herman yang saat ini menjabat sebagai Direktur PT Danareksa Persero.

Seperti diketahui, Danareksa Sekuritas bersama dua broker lainnya yaitu PT Millenium Danatama Sekuritas, dan PT Reliance Securities Tbk dikenai sanksi penghentian perdagangan (suspensi) dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (11/11). Pada Kamis (12/11), suspensi itu telah dicabut.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper