Bisnis.com, JAKARTA— NH Korindo Securities Indonesia memperkirakan kurs tengah Bank Indonesia nilai tukar rupiah atas dolar AS pada perdagangan hari ini di kisaran Rp13.580— Rp13.625.
Kepala Riset NHKSI Reza Priyambada mengatakan pergerakan harga minyak mentah dunia yang mengalami kenaikan, tidak menyurutkan laju dolar AS yang juga bergerak naik.
“Imbas stabilnya dan kenaikan data-data manufaktur AS sebelumnya memberikan dorongan bagi laju dolar untuk menguat,” kata Reza dalam risetnya yang diterima hari ini, Rabu (4/11/2015).
Akan tetapi, ujarnya, kenaikan laju dolar AS tersebut dapat diimbangi oleh terapresiasinya laju EUR, GBP, JPY, dan RUB sehingga mampu memberikan sentimen positif pada laju rupiah.
Laju rupiah yang dapat kembali menguat memberikan peluang yang baik untuk dapat melanjutkan kenaikannya.
“Diharapkan sentimen yang ada dapat membantu laju rupiah yang dapat bertahan di zona hijaunya. Oleh karena itu, tetap cermati sentimen yang akan muncul,” kata Reza.
Laju rupiah di bawah target support 13.695.
Kurs tengah BI
Tanggal | Rp/US$ |
3 November | 13.594 |
2 Oktober | 13.682 |
30 Oktober | 13.639 |
Sumber: BI, 2015