Bisnis.com, JAKARTA- NH Korindo Securities Indonesia (NHKSI) memperkirakan kurs tengah Bank Indonesia nilai tukar rupiah atas dolar Amerika Serikat pada perdagangan hari ini, Jumat (21/8/2015) bergerak pada rentang Rp13.828-RpRp 13.845.
Kepala Riset NHKSI Reza Priyambada mengatakan setelah rapat FOMC yang kembali tidak menjelaskan secara detil kebijakan kenaikan suku bunga The Fed, tidak mengurangi laju rupiah yang kembali melemah.
“Harapan akan adanya penguatan lanjutan tidak terjadi, laju rupiah berbalik turun,” kata Reza dalam risetnya.
Belum banyaknya sentimen positif, ujarnya, membuat laju rupiah kembali melemah.
Laju rupiah di bawah target support 13.835.
Harapan akan positifnya laju rupiah sementara ini di redam, seiring belum adanya sentimen makro ekonomi yang dapat menahan aksi lepas rupiah.
“Setelah penguatan rupiah gagal diuji, tetap harus mencermati sentimen dan berita yang dirilis serta mewaspadai jika laju rupiah kembali melanjutkan pelemahan,” kata Reza.
Kurs tengah BI
Tanggal | Rp/US$ |
20 Agustus | 13.838 |
19 Agustus | 13.824 |
18 Agustus | 13.831 |
Sumber:BI, 2015