Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LAJU OBLIGASI 20 AGUSTUS: SUN Naik 5 Hari, Tenor Menengah Mulai Laris

Harga obligasi pemerintah kembali melanjutkan penguatannya yang telah berlangsung sejak 13 Agustus 2015
Obligasi lanjutkan penguatan/JIBI-Dedi Gunawan
Obligasi lanjutkan penguatan/JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA— Harga obligasi pemerintah kembali melanjutkan penguatannya yang telah berlangsung sejak 13 Agustus 2015.

Data dari Bloomberg menyebutkan harga obligasi pemerintah bertenor 10 tahun seri FR 56, pada hari ini, pk. 10:04 WIB naik 0,027 basis poin atau 0,03% ke 98,605%.

Sementara itu yield turun 0,004 basis poin atau 0,04% ke 8,571.

Maximilianus Nico Demus. L, Fixed Income Analyst, Samuel Sekuritas Indonesia mengatakan saat dibuka market obligasi sedikit melebar, dengan potensi flat hingga penguatan terbatas.

“Beberapa obligasi acuan pemerintah membuat jarak yang cukup lebar,” kata Nico dalam risetnya yang diterima pada hari ini Kamis (20/8/2015).

Dikemukakan yield SUN kembali turun, melanjutkan normalisasinya atas pelemahan tajam yang terjadi dalam 2 minggu terakhir.

Penurunan yield SUN terjadi bersamaan dengan penurunan yield global, menyusul terpangkasnya ekspektasi inflasi global akibat penurunan harga minyak dan komoditas lainnya.

Penurunan tajam harga minyak masih terjadi hingga malam tadi menyusul laporan produksi minyak AS yang naik drastis.

Sementara itu, ujarnya, bank sentral AS the Fed makin yakin suku bunga acuan harus naik dalam waktu dekat. Akan tetapi kekhawatiran atas risiko kenaikan tetap ada melihat inflasi yang masih jauh di bawah target the Fed.

“Kami melihat Fed rate kemungkinan naik ada kuartal IV/2015,” kata Nico.

Terkait transaksi yang didominasi obligasi durasi menengah, memberikan indikasi para pelaku pasar dan investor mulai masuk ke tenor menengah yang memberikan yield menarik, serta potensi keuntungan untuk jangka pendek. Meskipun volatilitas di pasar obligasi masih cukup kuat. 

 

Laju obligasi pemerintah tenor 10 tahun seri FR56 

 

Tanggal

Harga (%)

Yield

Pk. 10:04 WIB

(20 Agustus)

98,605

(+0,027 atau +0,03%)

 

8,571

(-0,004 atau -0,04%)

 

19 Agustus

98,578

(+0,341 atau +0,35%)

 

8,575

(-0,049 atau -0,57%)

 

 

 

 

 

 

Sumber: Bloomberg, 2015

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper