Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PREDIKSI IHSG: Indicator Stochastic oscillator Telah ke Luar dari Area Oversold

Investa Saran Mandiri mengemukakan indeks harga saham gabungan (IHSG) sepekan lalu melemah 164,75 point
Bursa Efek Indonesia/JIBI-Abdullah Azzam
Bursa Efek Indonesia/JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA— Investa Saran Mandiri mengemukakan indeks harga saham gabungan (IHSG) sepekan lalu melemah 164,75 point.

Pada Jumat (5/6/2015), IHSG berada di 5.100,57. Pada Jumat (12/6/2015) jadi tertekan ke 4.935,82.

IHSG membentuk candle turun dengan body panjang turun dan shadow di bawah, mengindikasikan perlawanan atas tekanan turun.

“Candle harian terakhir IHSG menguat 7 poin membentuk candle dan body kecil dengan shadow mengindikasikan konsolidasi,” kata Managing Partner dari PT Investa Saran Mandiri Kiswoyo Adi Joe dalam risetnya.

Dikemukakan volume kecil dibawah rata-rata 20 terakhir. IHSG telah bergerak naik dalam tren naik jangka panjang, tetapi harga sekarang ke luar dari channel bawah membuka perubahan tren naik jangka panjang.

“Jangka menengah dalam tren turun.Sedangkan jangka pendek membentuk tren turun dalam dua minggu terakhir,” kata Kiswoyo.

Tren channel menunjukan naik jangka panjang sejak Agustus 2013, tetapi saat ini harga bergerak di bawah channel bawah hampir 2 pekan membuka perubahan tren naik jangka panjang.

Sedangkan di jangka menengah turun sejak 1 April 2014, ujarnya, mendekati tren turun. Sedangkan dalam jangka pendek membentuk tren turun sejak 26 Mei 2015.

Kiswoyo MACD telah dead cross di 3 Juni dan garis MACD masih bergerak ke bawah garis 0. Indicator Stochastic oscillator (SO) telah ke luar dari area oversold, dan sebelumnya sudah terjadi golden cross membuka redbound di jangka pendek.

Money flow mengindikasikan aliran dana cenderung ke luar. Harga setelah bergerak menembus garis bawah Bollinger band kini kembali masuk membuka peluang rebound jangka pendek berlanjut.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper