Bisnis.com, JAKARTA— Data manufaktur China mendongkrak harga karet dari level terendah 3 bulan pada Kamis (21/5/2015).
Kontrak karet untuk pengiriman Oktober 2015, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange, diperdagangkan naik 0,97% ke 217,70 yen atau Rp23.539 per kilogram pada penutupan perdagangan siang.
Karet rebound setelah kemarin anjlok 3,19% ke harga terendah dalam 3 pekan terakhir di angka 217,70 yen per kilogram. Harga transaksi tertinggi hari ini berada di harga 218,40 yen per kilogram.
Perdagangan karet di bursa Jepang terdongkrak oleh sentimen positif dari data manufaktur China. Pabrik-pabrik di China menurunkan produksi untuk pertama kalinya sepanjang 2015.
Kinerja industri manufaktur yang terus merosot memicu spekulasi stimulus moneter tambahan dari otoritas China untuk memacu pertumbuhan ekonomi negara konsumen karet terbesar dunia tersebut.
Pergerakan Harga Karet Kontrak Oktober di TOCOM
Tanggal | Yen/kg | (%) |
21/5/2015 | 217,70 | +0,97% |
20/5/2015 | 215,60 | -3,19% |
19/5/2015 | 222,70 | -0,54% |
18/5/2015 | 223,90 | +1,54% |
15/5/2015 | 220,50 | +0,73% |
sumber: Bloomberg