Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KURS ASIA 12 Mei: Mayoritas Melemah Meski Dolar AS Terdepresiasi

Dari 11 mata uang yang dipantau melalui Bloomberg Dollar Index, sebanyak 8 mata uang terdepresiasi dan 3 mata uang menguat.

Bisnis.com, JAKARTA—Mayoritas mata uang Asia melemah pada Selasa sore (12/5/2015) meski nilai tukar dolar terdepresiasi.

Sebagian besar mata uang Asia hari ini diperdagangkan melemah. Dari 11 mata uang yang dipantau melalui Bloomberg Dollar Index, sebanyak 8 mata uang terdepresiasi dan 3 mata uang menguat.

Mata uang yang hari ini paling terapresiasi adalah dolar Singapura yang naik 0,19%, diikuti oleh yen Jepang yang menguat 0,10%.

Mata uang India, Malaysia, dan Korea Selatan hari ini merosot paling tajam. Rupee diperdagangkan turun 0,55% di pasar spot, diikuti ringgit dan won yang turun 0,41%.

Rupiah hari ini ditutup turun 0,30% ke Rp13.194 per dolar AS di Bloomberg Dollar Index setelah sempat jatuh hingga Rp13.221 per dolar AS.

Mata uang Asia tertekan meski hari ini dolar Amerika Serikat diperdagangkan melemah. Indeks dolar hari ini jatuh hingga 0,76% dan turun 0,65% ke 94,395 pada pukul 16.14 WIB.

 

Kurs Mata Uang Asia

 

Kurs

Nilai

Perubahan

WIB

$Singapura

1,3347

+0,19%

17:06:49

Yen

119,96

+0,10%

17:06:33

Yuan

6,2091

+0,01%

15:29:06

$Hong Kong

7,7522

-0,00%

17:07:06

$Taiwan

30,739

-0,00%

14:59:58

Baht

33,786

-0,17%

17:07:00

Peso

44,77

-0,22%

15:59:59

Rupiah

13,194,20

-0,30%

15:59:59

Won

1,095,85

-0,41%

12:59:59

Ringgit

3,6163

-0,41%

15:59:27

Rupee

64,205

-0,55%

17:06:59

 

sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper