Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia memprediksi nilai tukar rupiah atas dolar Amerika serikat pada perdagangan hari ini, Rabu (29/4/2015) berpeluang menguat hingga penutupan perdagangan.
“Rupiah berpeluang menguat hari ini,” kata Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini, Rabu (29/4/2015).
Menjelang disimpulkannya FOMC meeting dini hari esok, Kamis (30/4/205), indeks dolar kembali terpuruk malam tadi, setelah angka tingkat keyakinan konsumen AS turun cukup drastis.
“Harapan yang berkembang di pasar global adalah the Fed akan mempertegas penundaan kenaikan suku bunga acuan, hingga menjelang akhir tahun,” kata Rangga dalam risetnya.
Jika hal itu terjadi, ujarnya, indeks dolar diperkirakan akan melanjutkan pelemahannya.
Sebaliknya, jika Gubernur Bank Sentral AS Fed, Yellen tetap bersikukuh akan segera menaikkan suku bunga acuan, indeks dolar index bisa berbalik untuk menguat.
Dari dalam negeri, Rangga mengungkapkan adanya usaha dari Bank Indonesia yang memasok dolar di pasar valas dengan jumlah terbatas.
“Sentimen pesismistis terhadap prospek pertumbuhan akan bertahan hingga angka PDB diumumkan minggu depan, dan laporan keuangan perusahaan yang datang hingga akhir bulan depan,” kata Rangga.