Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi korporasi terpantauturun tipis 3% pada perdagangan Selasa (14/4/2015).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Rabu (15/4/2015), volume transaksi obligasi korporasi kemarin tercatat Rp651 miliar dari transaksi sebelumnya Rp675,75 miliar.
Jumlah tersebut di atas rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp551,7 miliar. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi Berkelanjutan I Agung Podomoro Land Tahap III Tahun 2014 menjadi obligasi korporasi teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp122 miliar.
Posisi selanjutnya ditempati oleh Obligasi Subordinasi Bank Capital I Tahun 2014 dengan volume transaksi sebesar Rp90 miliar.
Adapun Obligasi Berkelanjutan I OCBC NISP Tahap II Tahun 2015 Seri A menempati urutan selanjutnya dengan volume transaksi sebesar Rp53 miliar.
Berikut rincian obligasi korporasi teraktif untuk perdagangan Selasa (14/4/2015)
Seri Obligasi | Kode | Yield (%) | Volume (Rp. Miliar) | Jatuh Tempo |
Obligasi Berkelanjutan I Agung Podomoro Land Tahap III Tahun 2014 | APLN01CN3 | 11,25 | 122 | 122 |
Obligasi Subordinasi Bank Capital I Tahun 2014 | BACA01SB | 12 | 90 | 90 |
Obligasi Berkelanjutan I OCBC NISP Tahap II Tahun 2015 Seri A | NISP01ACN2 | 8,97 | 53 | 53 |
Sukuk Ijarah Aneka Gas Industri II Tahun 2012 | SIAGII02 | 11,23 | 51 | 51 |
Obligasi Berkelanjutan I WOM Finance Tahap II Tahun 2014 Seri B | WOMF01BCN2 | 10,37 | 40 | 40 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia