Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA KARET 23 Maret: Rebound Tajam Seiring Penurunan Stok di China

Kontrak karet teraktif di TOCOM, untuk pengiriman Agustus 2015, diperdagangkan naik 1,71% ke harga 214,10 yen atau Rp22.270 per kilogram pada penutupan perdagangan siang.
Harga karet menguat/ilustrasi
Harga karet menguat/ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA—Harga karet di Tokyo Commodity Exchange melonjak hingga 2,09% saat stok karet China mencapai level terendah 3 bulan.

Kontrak karet teraktif di TOCOM, untuk pengiriman Agustus 2015, diperdagangkan naik 1,71% ke harga 214,10 yen atau Rp22.270 per kilogram pada penutupan perdagangan siang.

Komoditas berjangka tersebut hari ini dibuka menguat tipis 0,05% dan mencatat level tertinggi di 214,90 yen atau Rp23.357 per kilogram.

Stok karet di China turun 4,7% ke 149.116 ton pada pekan lalu, level stok terendah sejak 11 Desember 2014 di negara konsumen karet terbesar dunia tersebut.

Thailand, produsen karet terbesar dunia, juga diperkirakan menurunkan produksinya. Aktivitas penyadapan karet berhenti sepanjang periode tersebut. Adapun stok karet mentah Jepang turun 3% menjadi 11.904 Ton.

Kontrak karet untuk pengiriman Juli 2015 ditutup naik 1,22% ke 215,10 yen atau Rp23.379 per kilogram.

 

Pergerakan Harga Karet Kontrak Agustus di TOCOM

Tanggal

Yen/kg

(%)

23/3/2015

214,10

+1,71%

20/3/2015

210,50

-0,14%

19/3/2015

210,80

-0,33%

18/3/2015

211,50

-0,23%

17/3/2015

212,00

+0,86%

sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro