Bisnis.com, JAKARTA— PT Semen Indonesia (Persero) Tbk menjadi saham penghambat utama pergerakan IHSG yang merosot sepanjang sesi I Jumat (20/3/2015).
IHSG ditutup turun 0,39% ke level 5.432,52 pada jeda siang setelah turun 0,38% ke level 5.433,15 pada pembukaan. Indeks hari ini terus bergerak di zona merah pada kisaran 5.423,28—5.438,91 sepanjang sesi I.
Sebanyak 86 saham bergerak menguat, 170 saham melemah, dan 251 saham stagnan dari 507 saham yang terdaftar di BEI.
Dari 9 indeks sektoral BEI yang terdaftar di Bloomberg, sebanyak 1 sektor menguat dan 8 sektor turun pada jeda siang.
Indeks sektor industri dasar anjlok 1,75% sepanjang sesi I, tertekan oleh pelemahan saham dua produsen semen terbesar Indonesi yaitu SMGR dan PT Indocement Tunggal Perkasa Tbk (INTP).
Adapun indeks sektoral yang menguat pada jeda siang adalah indeks sektor agribisnis. Penguatan sektor agribisnis didorong oleh kenaikan 4,69% pada nilai saham PT SMART Tbk.
Indeks Bisnis27 turun 0,55% ke level 476,62 dan bergerak pada kisaran 475,38—477,18 setelah dibuka turun 0,61% ke angka 476,34.
