Bisnis.com, JAKARTA -- Rugi bersih PT Hanson International Tbk. sepanjang sembilan bulan pertama 2014 turun 97,8% menjadi Rp3,12 miliar dari periode sama 2013.
Emiten berkode saham MYRX itu mampu menekan rugi bersih karena tidak ada lagi rugi komprehensif lain. Per September tahun lalu, MYRX mencatatkan rugi komprehensif lain Rp115,91 miliar. Selain itu, MYRX mampu memangkas beban penjualan sebesar 26,38% pada sembilan bulan pertama tahun ini dari periode sama 2013 (year-on-year/ yoy). MYRX pun mampu meningkatkan pendapatan keuangan sebesar 1.004,68% yoy.
Penjualan neto MYRX turun 19,11% per September 2014 menjadi Rp135,41 miliar yoy. Laporan keuangan MYRX yang terbit Selasa, (23/12/2014), menyebut penjualan tanah yang belum dikembangkan berkontribusi 81,41% terhadap total pendapatan. Sisanya disumbang penjualan bijih timah dan pengolahan limbah sludge oil.
Adapun, penjualan recovery oil tidak berkontribusi apapun ke pendapatan tahun ini. Sembilan bulan pertama tahun lalu, penjualan recovery oil masih berkontribusi 5,61% terhadap total pendapatan Rp167,41 miliar.