Bisnis.com, JAKARTA - Setelah sepekan lalu naik 65,67 poin atau meningkat 1,42% disertai aksi net buy asing sejak awal tahun hingga 7 Maret 2014 mencapai Rp10,52 triliun, indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksikan bergerak di kisaran 4.663–4.719 pada perdagangan Senin (10//3/2014).
Kepala Riset PT MNC Securities Edwin Sebayang mengatakan selama sepekan ini IHSG akan berada dalam range 4.599—4.795 akan kembali berpeluang melanjutkan penguatannya karena didorong sejumlah faktor.
Menurutnya, IHSG didorong saham berbasis crude palm oil (CPO), timah, dan nikel, kecuali PT Aneka Tambang (Persero) Tbk. (ANTM) dengan rekomendasi SELL.
“IHSG juga akan ditopang oleh saham yang terkena dampak positif akibat penguatan rupiah terhadap dolar AS secara year to date +6,35%,” ujar Edwin dalam risetnya, Senin (10/3/2014).
Khusus minggu ini, data ekonomi yang akan dirilis sangat ringan, hanya di Kamis (13/3/2014) pagi saja yang perlu mendapat perhatian, yakni data advance retail sales yang diperkirakan akan tumbuh 0,2%, lebih tinggi dibandingkan dengan data sebelumnya terkontraksi 0,4%.