Bisnis.com, JAKARTA -- Membaiknya pasar obligasi domestik juga diikuti dengan penurunan credit default swaps (CDS) Indonesia. Menurut data yang dilansir Bloomberg, Rabu (5/3/2014), CDS terkoreksi 10 basis poin menjadi 183 pada 4 Maret 2014.
Herdi Ranuwibowo, Head of Debt Capital Market PT BCA Sekuritas, mengatakan tren rally di pasar obligasi akan dapat terus berlanjut, apalagi aliran dana asing mengalir cukup deras.
Menurut data DJPU, per 4 Maret, kepemilikan asing di SUN mencapai Rp344,94 triliun, bertambah sekitar Rp21 triliun sejak akhir Desember 2013. "Minat investor di lelang juga sangat tinggi," ujarnya, Rabu (5/3/2014).
Sebagai gambaran, permintaan masuk pada lelang SUN, Selasa (4/3/2014), mengalami oversubcribes hampir empat kali, yaitu mencapai Rp 39,12 triliun, dari taret indikatif awal Rp10 triliun. Pemerintah memutuskan hanya menyerap Rp15 triliun dari lelang ini.
“Minat investor terhadpa obligasi cukup tinggi. Yang tidak mendapatkan obligasi di lelang juga berusaha mencari di pasar sekunder,” katanya.