Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Tertekan, Ini 3 Saham Layak Jual

Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi melemah hingga akhir perdagangan hari ini, Selasa (4/2/2014).
/Ilustrasi
/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi melemah hingga akhir perdagangan hari ini, Selasa (4/2/2014).

Pagi ini, indeks dibuka melemah signifikan 1,18% ke 4.323,21, sejalan dengan pergerakan bursa global yang negatif setelah dirilisnya data manufaktur AS dan China yang mengecewakan.

Pelemahan indeks juga diungkapkan oleh Analis PT Indo Premier Securities Muhammad Wafi. “Indeks turun dan kali ini membentuk pola candle harami namun tidak didukung volume. Stochastic, RSI, dan MACD flat,” paparnya dalam riset, Selasa (4/2/2014).

Dengan kondisi indeks yang tertekan, ini tiga saham yang dinilai layak untuk jual:
WSKT (560), rekomendasi Sell On Strength
Harga masih uptrend karena bertahan di atas support EMA(5,10) serta rally selama empat hari berturut-turut. MACD positif namun stochastic yang overbought bisa memicu profit taking. Resist 580 sekaligus sebagai target jual.

ADHI (1.820), rekomendasi SELL
Major trend masih bullish namun tertahan resist MA100 dengan indikator stochastic overbought. RSI dan MACD flat. Target support di 1.720 kemudian 1.690 sementara resist di 1.850.

PTPP (1.360), rekomendasi Sell On Strength
Harga masih uptrend karena bertahan di atas support EMA(5,10) serta rally selama lima hari berturut-turut. MACD positif namun stochastic yang overbought bisa memicu profit taking. Resist 1.400 sekaligus sebagai target jual.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper