Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lautan Luas (LTLS) Investasi US$40 Juta untuk Ekspansi Pabrik Krimer

Perusahaan bahan kimia dasar dan khusus, PT Lautan Luas Tbk. (LTLS) menambah investasi senilai US$40 juta untuk meningkatkan kapasitas produksi krimer di pabrik milik anak usahanya PT Lautan Natural Krimerindo.
/PT Lautan Luas Tbk tingkatkan kapasitas pabrik krimer dari 21.600 ton menjadi 40.000 ton
/PT Lautan Luas Tbk tingkatkan kapasitas pabrik krimer dari 21.600 ton menjadi 40.000 ton

Bisnis.com, JAKARTA – Perusahaan bahan kimia dasar dan khusus, PT Lautan Luas Tbk. (LTLS) menambah investasi senilai US$40 juta untuk meningkatkan kapasitas produksi krimer di pabrik milik anak usahanya PT Lautan Natural Krimerindo.

Eurike Hadijaya, Investor Relations Relations Lautan Luas, menuturkan anak usaha yang berdiri pada 2010 itu sudah mulai memproduksi komersial krimer untuk industri makanan dan minuman sejak 1 September 2012.

Dia menjelaskan investasi awal untuk pabrik anak usaha tersebut senilai US$22,3 juta dengan luas wilayah pabrik 3,5 hektare. Namun, kapasitas produksi krimer di pabrik tersebut ditingkatkan sebesar 85,2% dari 21.600 ton menjadi 40.000 ton.

“Investasinya sekitar US$40 juta, kami harapkan penambahan kapasitas pabrik tersebut dapat meningkatkan pendapatan,” ungkapnya kepada Bisnis, baru-baru ini.

Pabrik yang berada di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, tersebut memproduksi krimer dengan bahan baku dari glucose dan hydrogenated palm kernel oil yang 90% berasal dari dalam negeri.

Perseroan menargetkan 50% dari total produksi pabrik tersebut akan dieskpor, sedangkan sisanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri. Adapun, produk tersebut telah diekspor ke beberapa negara Asia.

“Melihat peluang market yang masih besar, kami akan melakukan perluasan dengan kapasitas produksi sekitar 40.000 ton per tahun,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maftuh Ihsan
Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper