Bisnis.com, JAKARTA— Nilai tukar rupiah atas dolar Amerika Serikat ditutup Rp12.018 di Bloomberg Dollar Index pada hari ini Kamis (28/11/2013).
Analis dan Periset PT Monex Investindo Futures Zulfirman Basir mengatakan ada sejumlah sentimen yang menyebabkan rupiah terus tertekan, bahkan hari ini menembus kurs di atas Rp12.000 per dolar AS.
“Rupiah diperkirakan masih akan tertekan,” kata Zulfirman saat dihubungi Kamis (28/11/2013).
Adapun sejumlah sentimen yang dinilai menekan pergerakan rupiah hari ini adalah:
- Pasar masih khawatir kemungkinan bank sentral AS mengurangi (tapering off) stimulus
- Pasar mewaspadai data ekonomi yang akan dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) pada Senin (2 Desember 2013).
Zulfirman berharap kurs rupiah tidak sampai menembus level Rp12.220 per dolar AS, yang menjadi batas titik kritis selanjutnya.
Pergerakan Rp/US$
Tanggal | Rp/US$ |
19/11 | 11.599 |
20/11 | 11.660 |
21/11 | 11.705 |
22/11 | 11.700 |
25/11 | 11.510 |
26/11 | 11.765 |
27/11 | 11.886 |
28/11 | 12.018 |
Sumber: Bloomberg Dollar Index, 2013