Bisnis.com, JAKARTA— Harga kopi robusta turun ke level terendah dalam kurun hampir sepekan di bursa London, akibat spekulasi petani di Vietnam akan menjual hasil panen mereka lebih awal.
Vietnam akan menghasilkan 29 juta kantong kopi selama musim panen 2013-1204 mulai bulan lalu, menurut perkiraan Kona Haque, seorang analis pada Macquarie Group Ltd. Akibat panen lebih awal, harga kopi Vietnam turun jadi 29.600 dong (US$1,40) per kilogram pada 7 November atau yang terendah sejak 2010, menurut data dari Daklak Trade & Tourism Center.
“Setiap pergerakan harga di bursa London akan memperhitungkan penjualan di Vietnam akibat panen lebih awal,” ujar Alex Parry, seorang pialang pada ABN Amro sebagaimana dikutip Bloomberg, Jumat (15/11/2013).
Menurutnya, Vietnamese jelas akan mulai menjual jika pasar bergerak naik di posisi US$80 hingga US$100 per ton dan.
Harga kopi robusta untuk pengiriman Januari turun 0,7% menjadi US$1.455 per metrik ton pukul 11.25 di bursa London. Harga itu menyentuh US$1.454 per ton atau yang terendah sejak 8 November.