Bisnis.com, JAKARTA - Apple Inc. melaporkan bahwa keuntungan dan angka penjualan perusahaan tersebut di atas perkiraan analis selama triwulan ketiga.
Laporan kinerja itu memicu optimistisme baru bahwa produsen iPhone dan iPad tersebut mampu bersaing dengan telepon pintar berharga murah.
Keuntungan perusahaan dilaporkan mencapai US$7,47 per unit saham selama periode yang berakhir pada 29 Juni. Sedangkan para analis memperkirakan keuntungan sebesar US$7,30, menurut data yang dikumpulkan Bloomberg. Sementara itu, angka penjualan Apple naik menjadi US$35,3 miliar atau di atas perkiraan sebesar US$35 miliar.
Kinerja menggembirakan tersebut membantu dalam meredakan kekhawatiran investor akibat ketatnya persaingan dan jenuhnya pasar sektor telepon pintar yang mengancam penurunan penjualan Apple.
Saham Apple naik hingga 5,5% menjadi US$442 setelah laporan kinerja perusahaan itu dikeluarkan sebagaimana dikutip Bloomberg (24/7/2013). Saham tersebut ditutup US$418,99 di bursa New York setelah sempat turun 31% selama tahun lalu. Meski terjadi penurunan harga saham, perusahaan itu memiliki evaluasi pasar yang lebih tinggi dibandingkan perusahaan teknologi lainnya.