Bisnis.com, JAKARTA— Nilai tukar rupiah, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia (BI) untuk pertamakalinya kembali tembus di atas Rp10.000 per dollar Amerika Serikat (AS) sejak September 2009.
Seperti yang ditampilkan laman resmi bank sentral tersebut pada Senin (15/7/13), kurs tengah BI tercatat Rp10.024 per dollar AS. Terakhir kali kurs tengah BI terhadap dollar AS di atas level psikologis itu adalah pada 8 September 2009.
Untuk hari ini, kurs jual tercatat Rp10.074 per dollar AS, sedangkan kurs beli tercatat Rp9.974 per dollar AS. Adapun berdasarkan data Bloomberg pada pukul 11.39 WIB, rupiah melemah 0,27% terhadap dollar menjadi Rp10.018.
Sementara itu, kurs rupiah dari BI lainnya, yakni Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) juga tercatat di atas Rp10.000 per dollar AS untuk pertamakalinya sejak pertamakali diluncurkan pada 20 Mei 2013.
Akhir pekan lalu, Gubernur BI Agus Martowardojo tetap menegaskan rupiah masih mencerminkan nilai fundamentalnya. BI telah menguras cadangan devisa hingga US$7 miliar sepanjang bulan lalu dan menaikkan Bi rate sebanyak 75 basis poin dalam 2 bulan terakhir. (ltc)