BISNIS.COM, JAKARTA--PT Pan Brothers Tbk, emiten garmen, mengklaim telah menyerap 21.000 tenaga kerja, yang tersebar di wilayah Tangerang, Sukabumi, dan Boyolali.
Jumlah tersebut akan terus ditambah menyusul meningkatnya potensi dari industri tekstil dan produk tekstil yang membuka peluang dan kesempatan kerja. Perseroan optimistis serapan tenaga kerja akan tumbuh, seiring dengan meningkatnya permintaan dari pemilik merek.
Wakil Direktur Utama PT Pan Brothers Tbk Anne Patricia mengatakan untuk menampung dan meningkatkan kualitas tenaga kerja itu, hampir setiap daerah mendirikan Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM).
"Kami sudah bekerja sama dengan BPSDM daerah ini, di mana kami telah menerima cukup banyak lulusan BPSDM dari Semarang dan beberapa daerah lain," ujarnya dalam siaran pers, Senin (13/5/2013).
Menurutnya, keterlibatan perusahaan untuk meningkatkan profesionalitas tenaga kerja, yakni dengan pengiriman tim pengajar dari Pan Brothers ke BPSDM setempat secara rutin.
Tujuannya, agar dapat tenaga kerja yang dihasilkan berguna dalam aplikasi sehingga menumbuhkan sinergi, membuat tenaga kerja menjadi semakin siap pakai.
Selain itu, kata Anne, perusahaan juga bekerja sama dengan SMK Permesinan untuk menyiapkan tenaga kerja yang paham akan mesin dan teknologi garmen yang makin berkembang, serta SMK Busana terkait pelatihan akan perkembangan mode garmen terkini.
Dengan upaya itu, katanya, harapan Kementerian Perindustrian agar suplai kebutuhan tekstil dan produk tekstil dunia sebesar 10% bisa terpenuhi pada 2020.
