BISNIS.COM, JAKARTA--PT Smartfren Telecom Tbk melalui anak usahanya PT Smart Telecom mengantongi pinjaman senilai US$50 juta atau sekitar Rp485 miliar dari China Development Bank Corporation (CDB).
Sekretaris Perusahaan Smartfren Telecom James Wewengkang mengatakan fasilitas pinjaman kredit tersebut telah ditandatangani pada 25 Maret 2013 dengan tenor 36 bulan.
"Smart Telecom mendapatkan fasilitas pinjaman tersebut sebagai tambahan modal kerja yakni untuk pembelian telepon genggam dan atau peralatan komunikasi nirkabel lainnya," katanya dalam keterbukaan informasi hari ini, Kamis (28/3/2013).
Dia menjelaskan perjanjian kredit tersebut adalah fasilitas pinjaman yang dijamin secara pari passu dengan jaminan-jaminan (collateral) yang sama untuk perjanjian-perjanjian kredit sebelumnya dari CDB kepada Smart Telecom.
"Perjanjian kredit yang pertama dan kedua antara Smart Telecom dan CDB ditandatangani masing-masing pada 28 Desember 2006 dan 29 Juni 2011," tambahnya.
