Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Binaartha Sekuritas: IHSG Jenuh Jual, Perhatikan 6 Saham Ini

Binaartha Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) terlihat jenuh jual (over sold) yang akan bergerak dalam rentang 5911-6055 pada hari ini, Selasa (4/9/2018).
Karyawati berkomunikasi di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (3/7/2018)./JIBI-Nurul Hidayat
Karyawati berkomunikasi di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (3/7/2018)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA - Binaartha Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) terlihat jenuh jual (over sold) yang akan bergerak dalam rentang 5911-6055 pada hari ini, Selasa (4/9/2018).

IHSG ditutup melemah 0,85% di level 5967.579 pada 3 September 2018. Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 5939.367 hingga 5911.154. Sementara itu, resisten pertama maupun kedua memiliki range pada 6011.354 hingga 6055.127.

Berdasarkan indikator, MACD sudah berhasil membentuk pola golden cross di area positif. Sementara itu, RSI sudah menunjukkan oversold atau jenuh jual.

Sebagai tambahan informasi, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan indeks saham, sehingga indeks berpeluang menuju ke area resisten.

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.

*ADHI, Daily (1475) (RoE: 4.89%; PER: 18.30x; EPS: 81.44; PBV: 0.88x; Beta: 2.18):* Saat ini, pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 1460 – 1480, dengan target harga secara bertahap di level 1550 dan 1675. Support: 1450.

*BRPT, Daily (1715) (RoE: 3.67%; PER: 22.67x; EPS: 75.20; PBV: 0.83x; Beta: 2.03):* Terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 1690 - 1720, dengan target harga secara bertahap di level 1780, 1830 dan 1900. Support: 1660.

*PPRO, Daily (126) (RoE: 6.68%; PER: 21.75x; EPS: 5.84; PBV: 1.45x; Beta: N/A):* Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 124 – 128, dengan target harga secara bertahap secara bertahap di level 152 dan 180. Support: 124 & 110.

*TRAM, Daily (212) (RoE: 0.92%; PER: 207.84x; EPS: 1.02; PBV: 1.93x; Beta: -0.31):* Saat ini, pergerakan harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level level 206 – 214, dengan target harga secara bertahap di level 230 dan 270. Support: 190.

*WSKT, Daily (1875) (RoE: 21.56%; PER: 4.30x; EPS: 439.74; PBV: 0.93x; Beta: 2.08):* Fase akumulasi masih terlihat dalam rangka pembentukkan pola uptrend. “Akumulasi Beli” pada area level 1850 - 1890, dengan target harga secara bertahap di level 2000, 2080 dan 2350. Support: 1820.

*WTON, Daily (394) (RoE: 11.12%; PER: 10.79x; EPS: 36.90; PBV: 1.20x; Beta: 1.75):* Fase akumulasi masih terlihat dalam rangka pembentukkan pola uptrend. “Akumulasi Beli” pada area level 390 - 398, dengan target harga secara bertahap di level 406, 480, 500 dan 770. Support: 380.


(Disclaimer on)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Fajar Sidik
Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper