Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PROYEK TRANSMISI & TOL: Waskita Karya Incar Pendanaan Rp23 Triliun

Kontraktor pelat merah PT Waskita Karya (Persero) Tbk. mengincar pendanaan Rp23 triliun pada tahun ini dari pinjaman perbankan dan obligasi untuk kebutuhan pembangunan proyek transmisi listrik dan tol.
Waskita Karya incar pendanaan Rp23 triliun./
Waskita Karya incar pendanaan Rp23 triliun./

Bisnis.com, JAKARTA- Kontraktor pelat merah PT Waskita Karya (Persero) Tbk. mengincar pendanaan Rp23 triliun pada tahun ini dari pinjaman perbankan dan obligasi untuk kebutuhan pembangunan proyek transmisi listrik dan tol.

Direktur Keuangan Waskita Karya Tunggul Rajagukguk mengaku optimistis dapat mengantongi dana tersebut setelah perseroan mendapatkan suntikan modal melalui mekanisme right issue Rp5,3 triliun. Ekuitas perseroan dipastikan akan meningkat dari Rp2,8 triliun menjadi Rp9 triliun.

"Untuk proyek jalan tol dan transmisi, kebutuhan tahun ini saja sampai Rp23 triliun," ungkapnya dalam paparan publik, Jumat (24/4/2015).

Pendananan akan diperoleh sebesar 50% dari obligasi, dan sisanya dari pinjaman perbankan. Waskita Karya masih memiliki sisa penawaran umum berkelanjutan (PUB) senilai Rp1,5 triliun yang akan diterbitkan pada September tahun ini.

Manajemen emiten berkode saham WSKT tersebut optimistis akan mengantongi dana dari right issue Rp5,3 triliun pada akhir Juni 2015. Dana dari penerbitan saham baru tersebut dipastikan akan meningkatkan ekuitas perseroan dan membuat ruang pinjaman melebar hingga Rp18 triliun.

Tidak hanya itu, dana right issue dipastikan bakal menggenjot proyek-proyek baru perseroan pada tahun ini. Manajemen membidik laba bersih Rp1 triliun sepanjang tahun ini, seiring cairnya dana right issue dibandingkan dengan Rp650 miliar tanpa suntikan modal.

Badan usaha milik negara (BUMN) tersebut telah mengantongi laba bersih Rp11 miliar hingga kuartal I/2015, melonjak 83% dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp6 miliar. Pendapatan melonjak 35% menjadi Rp1,4 triliun pada Januari-Maret 2015.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sukirno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper