Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Dibuka Menguat Tembus 7.568, Saham BBRI, BREN & BRIS Melaju di zona Hijau

IHSG dibuka menguat 0,32% ke posisi 7.568 pada pembukaan perdagangan awal pekan hari ini, Senin (26/8/2024). Saham BBRI, BREN hingga BRIS melaju di zona hijau.
Pegawai beraktivitas di dekat layar yang menampilkan data saham di PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (26/7/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pegawai beraktivitas di dekat layar yang menampilkan data saham di PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (26/7/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat ke 7.568,75 pada perdagangan awal pekan hari ini, Senin (26/8/2024). Seiring dengan menguatnya indeks, saham BBRI, BREN hingga BRIS melaju di zona hijau pagi ini.  

Mengacu data RTI Business pukul 09.01 WIB, IHSG pagi ini menguat 0,32% atau 24,45 poin ke level 7.568,75. Adapun, IHSG bergerak di rentang 7.558.23 hingga 7.577,38 pada awal sesi perdagangan. 

Tercatat ada sebanyak 166 saham menguat, 62 saham melemah, dan 266 saham bergerak di tempat pada awal perdagangan sesi I hari ini. Kapitalisasi pasar terpantau menjadi Rp12.888 triliun.

Dari jajaran saham berkapitalisasi pasar jumbo (big caps) saham bank BUMN BBRI terpantau menguat 0,97% atau 50 poin ke level Rp5.200 per saham, disusul saham BREN milik taipan Prajogo Pangestu yang juga naik 3,44% ke posisi Rp9.775 per saham.

Selanjutnya, saham BRIS juga menguat 2,96% ke posisi Rp2.780 per saham. Selanjutnya saham TLKM juga naik 0,34% ke level Rp2.960 per lembar.

Sementara itu, saham AMMN terpantau koreksi 0,47% ke Rp10.700 per lembar, diikuti saham GOTO yang juga turun 1,89% ke posisi Rp52 per saham.

Dari jajaran saham top gainers dipimpin oleh CITY yang naik 20,90% ke level Rp81 per saham. Sementara itu, pemuncak top losers dipimpin oleh saham VISI melemah 20,55% ke posisi Rp232 per saham.

Sebelumnya, pada penutupan perdagangan Jumat (23/8/2024) IHSG menguat 0,74% atau 55,62 poin menjadi 7.544,29. sebanyak 407 saham menguat, 170 melemah, dan sebanyak 212 saham lainnya stagnan. Adapun kapitalisasi pasar atau market cap berada pada level Rp12.815,15 triliun.

Analis RHB Sekuritas Muhammad Wafi mengatakan IHSG terlihat melakukan rebound dari support garis MA5 dengan volume rendah. Meski berpeluang untuk kembali melakukan koreksi, namun selama di atas garis MA5 maka berpeluang untuk kembali rebound dan melanjutkan fase bullish-nya.

"Namun jika breakdown support garis MA5, maka IHSG berpeluang untuk menguji support garis MA20 untuk kembali melanjutkan fase sideways-nya," ujar Wafi dalam riset, Senin (26/8/2024).

Pada perdagangan hari ini, Wafi menyebut range IHSG diperkirakan berada di kisaran 7.400 hingga 7.600.

Rekomendasi Saham Pilihan RHB Sekuritas Hari Ini adalah:

ABM Investama (ABMM)

Saham ABMM terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA5 disertai volume. Selama diatas garis MA5 maka berpeluang untuk kembali rebound dengan Higher High (HH) level dan melanjutkan fase bullish-nya.

  • Buy area disekitar 3860 dengan target jual di 3990 hingga 4150. Cut loss di 3800.

Bank BTPN Syariah (BTPS)

Saham BTPS terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA5 disertai volume. Selama diatas garis MA5 maka berpeluang untuk kembali rebound dengan Higher High (HH) level dan menguji resistance garis MA200.

  • Buy area disekitar 1240 dengan target jual di 1335 hingga 1415. Cut loss di 1200.

Delta Dunia Makmur (DOID)

Saham DOID terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA5 disertai volume. Selama diatas garis MA5 maka berpeluang untuk breakout resistance garis MA20 untuk menguji level tertingginya di Juli ‘24.

  • Buy area disekitar 705 dengan target jual di 765 hingga 810. Cut loss di 690.

PP Persero (PTPP)

Saham PTPP terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA5 disertai volume. Selama diatas garis MA5 maka berpeluang untuk kembali rebound dan breakout resistance garis MA200.

  • Buy area disekitar 434 dengan target jual di 486 hingga 565. Cut loss di 414.

_______

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ibad Durrohman
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper