Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

WIR Group (WIRG) Gandeng China hingga Pakistan Garap Blockchain

WIR Group (WIRG) menggandeng China hingga Pakistan untuk menggarap bisnis blockchain.
Jajaran direksi PT WIR ASIA Tbk. (WIRG) atau WIR Group dalam paparan publik Jumat (7/6/2024). (Bisnis/Rizqi Rajendra).
Jajaran direksi PT WIR ASIA Tbk. (WIRG) atau WIR Group dalam paparan publik Jumat (7/6/2024). (Bisnis/Rizqi Rajendra).

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten teknologi, PT WIR ASIA Tbk. (WIRG) atau WIR Group tengah menjajaki peluang kerja sama dengan berbagai negara seperti China, Arab Saudi hingga Pakistan untuk mengembangkan teknologi blockchain.

Sebelumnya, pada Juni 2023 lalu, WIRG juga telah melakukan ekspansi ke Filipina dengan menggelontorkan investasi senilai US$20 juta atau sekitar Rp320 miliar (asumsi kurs Rp16.000 per dolar AS) dalam lima tahun ke depan.

Kala itu, WIR Group bermitra dengan Orbos Consulting and Advisory Group OPC (ORCA), perusahaan manajemen konsultan dan advisor berbasis di Filipina. Ekspansi WIRG ke Filipina itu pun mendapatkan restu dari Presiden Filipina, Ferdinand Marcos Jr.

Direktur Utama WIRG Stephen Budiman mengatakan, ke depannya perseroan juga menjajaki potensi kolaborasi dengan China, Arab Saudi hingga Pakistan untuk mengembangkan ekosistem blockchain tersebut.

"Jadi, beberapa negara tersebut sudah terjadi diskusi-diskusi yang cukup intens, fokus kami adalah kolaborasi. Kami melihat teknologi-teknologi seperti blockchain masih prospektif, tentunya teknologi yang sifatnya adalah desentralisasi," ujar Stephen dalam paparan publik WIRG, Jumat (7/6/2024).

Lebih lanjut dia mengatakan, dari kerja sama tersebut, teknologi blockchain ini harus bisa dipakai bersama-sama antar negara untuk memberikan dampak yang positif bagi para penggunanya.

Kendati demikian, dia belum bisa membeberkan berapa nilai investasi yang disiapkan perseroan untuk ekspansi ke negara-negara tersebut, sebab masih dalam tahap penghitungan. Menurutnya, membangun infrastruktur blockchain membutuhkan investasi yang besar, karena perlu banyak melakukan eksperimen dan use case.

Adapun, Stephen optimistis dengan melakukan kolaborasi dengan China, Pakistan, hingga Arab Saudi tersebut maka akan berkorelasi positif terhadap pendapatan perseroan. Sebab, negara-negara tersebut memiliki komitmen tinggi dalam pengembangan blockchain.

Bahkan, Arab Saudi juga meluncurkan investasi jumbo sebesar US$100 miliar tahun ini untuk mengembangkan teknologi kecerdasan buatan, dan akan menambah US$40 miliar lagi dengan mitra Andreessen Horowitz dari Silicon Valley.

"Jadi investasinya boleh dikatakan tidak kecil. Tapi sekali lagi secara bisnis kami optimis return yang kami dapat sesuai dengan investasi yang kami investasikan," pungkasnya.

Menilik laporan keuangan di laman Bursa Efek Indonesia (BEI) WIRG meraup pendapatan sebesar Rp672,61 miliar atau naik 8,08% secara year-on-year (YoY) dibandingkan periode tiga bulan pertama 2023 sebesar Rp622,29 miliar.

Adapun, solusi platform digital perseroan, yang mencakup penjualan barang, komisi transaksi, promosi, dan iklan, menyumbang sebesar 93,9% dari total pendapatan. Pendapatan dari segmen ini meningkat 7,7% menjadi Rp631,5 miliar dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya

Setelah dikurangi beban dan biaya lainnya, WIRG mencetak laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp24,32 miliar, atau naik 69,73% YoY dibandingkan periode tahun sebelumnya sebesar Rp14,33 miliar.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper