Bisnis.com, JAKARTA — PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) memperkirakan trafik data dapat meningkat hingga 13% pada periode libur Idulfitri 2024.
VP Corporate Communications & Social Responsibility Telkomsel Saki H Bramono mengatakan pihaknya memperkirakan terdapat peningkatan sekitar 13% untuk data saat libur lebaran.
"Traffic projection, akan ada peningkatan sekitar 13% untuk data. Kami memanage rute-rute mudik dari area Jawa dan Sumatra dengan trafik yang banyak, dapat kami manage semua," kata Saki di Jakarta, dikutip Selasa (26/3/2024).
Sementara itu, VP Corporate Communication TLKM Andri Herawan Sasoko menuturkan setiap Idulfitri memang terjadi lonjakan trafik rata-rata 6% hingga 10%. Menurutnya, TLKM telah mengantisipasi hal ini dengan menyiapkan kapasitas dan meningkatkan trafik menjadi 28 terrabps.
"Kami selalu antisipasi lonjakan trafik, apalagi tahun ini libur panjangnya sangat panjang. Artinya lonjakan trafik kemungkinan lebih besar dibanding tahun-tahun sebelumnya," ucapnya.
Sebagai informasi, sepanjang tahun 2023 TLKM mencatatkan pendapatan sebesar Rp149,2 triliun. Pendapatan ini meningkat 1,30% dari tahun 2022 yang senilai Rp147,3 triliun.
Baca Juga
Pendapatan ini didorong oleh pendapatan data, internet dan layanan IT sebesar Rp87,4 triliun, layanan Indihome sebesar Rp28,8 triliun, dan interkoneksi Rp9,1 triliun pada 2023.
Kanal pendapatan lain Telkom yakni pendapatan SMS, Fixed and Cellular Voice sebesar Rp12,5 triliun, dan pendapatan jaringan dan layanan telekomunikasi lainnya sebesar Rp11,5 triliun pada tahun 2023.
TLKM juga mencatatkan peningkatan laba usaha 12,13% menjadi Rp44,3 triliun di 2023, dari Rp39,5 triliun di 2022.
Alhasil, laba bersih TLKM juga naik 18,34% menjadi Rp24,5 triliun di akhir tahun 2023, dari Rp20,75 triliun di akhir 2022. Meningkatnya laba bersih ini juga meningkatkan laba bersih per saham TLKM menjadi Rp247,92 per saham, dari Rp209,49 per saham.