Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Bisnis-27 ditutup naik pada penutupan perdagangan hari ini, Rabu (6/3/2024). Kenaikan indeks dipimpin oleh saham BRPT, BBCA, ADRO dan ASII.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, indeks hasil kerja sama dengan Bisnis Indonesia menutup perdagangan dengan kenaikan sebesar 0,85% ke posisi 622,63. Sepanjang perdagangan indeks bergerak di rentang 617,04 hingga 623,28.
Sebanyak 789 juta saham beredar dengan nilai transaksi mencapai Rp3,28 triliun. Indeks bergerak dengan ditopang oleh 17 saham naik, 7 saham turun dan 3 saham stagnan.
Indeks ditopang oleh saham PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) dengan kenaikan sebesar 6,62% ke posisi Rp980 per saham disusul saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dengan kenaikan sebesar 1,53% ke posisi Rp9.950 per saham.
Selanjutnya saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) dengan kenaikan sebesar 1,53% ke posisi Rp2.670 per saham, menyusul saham PT Astra International Tbk. (ASII) yang naik ke level Rp5.175 per saham atau menguat 1,47%.
Saham lain yang naik adalah PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) yang naik ke posisi 1,24% ke posisi Rp4.890 per saham selanjutnya saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) yang naik 1,22% ke posisi Rp6.200 per saham.
Baca Juga
Kemudian saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) dan PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) yang naik masing-masing sebesar 1,10% dan 1,01%. AMRT naik ke posisi Rp2.750 per saham dan KLBF di level Rp1.500 per saham.
Saham lain yang menguat adalah BBNI, UNTRM TLKM, MIKA, BMRI, CTRA dan MAPI. Sementara itu saham stagnan adalah AKRA dan MTEL.
Saham yang menahan indeks paling dalam adalah PT XL Axiata Tbk. (EXCL) yang melemah 5,51% ke posisi Rp2.400 per saham dan saham PT Jasa Marga Tbk. (JSMR) yang turun 3,29% ke posisi Rp5.150 per saham.
Kemudian saham PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) yang melemah 3,21% ke posisi Rp8.300 per saham disusul saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) yang melemah 1,98% ke posisi Rp11.150 per saham.
Selanjutnya saham PT Mayora Indah Tbk. (MYOR) yang melemah 0,84% ke posisi Rp2.370 per saham, disusul saham PT Indosat Tbk. (ISAT) dengan penurunan sebesar 0,65% ke posisi Rp11.500 per saham.
Saham lain yang melemah adalah TOWR, PGAS, SMGR, dan INTP.
---------------------
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.