Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik ke atas 7.200 pada perdagangan sesi I hari ini, Rabu (20/12/2023). Saham sektor kesehatan kompak berada di jajaran top gainers seiring dengan merebaknya kembali kasus Covid-19.
Berdasarkan data RTI Business, IHSG ditutup naik 0,61% atau 43 poin ke posisi 7.231 pada sesi I perdagangan hari ini. Sepanjang perdagangan, indeks komposit bergerak di level 7.203 hingga 7.235 setelah dibuka di posisi 7.187 pagi tadi.
Sebanyak 11,58 miliar saham beredar dengan nilai transaksi tercatat sebesar Rp8,89 triliun dengan transaksi terjadi sebanyak 723.299 kali. Adapun IHSG ditopang oleh 292 saham naik, 211 saham turun dan 240 saham stagnan. Kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp11.651,74 triliun.
Seluruh indeks sektoral naik pada sesi I hari ini, paling tinggi dialami oleh sektor basic materials dengan kenaikan 2,83% serta terendah yaitu konsumer non siklikal sebesar 0,18%. Sisanya masing-masing naik sektor energi 0,51%, sektor finance naik 0,39%, sektor kesehatan 0,53%, industrial 0,52%.
Kemudian sektor infrastruktur naik 1,23%, konsumer siklikal naik 0,22%, properti naik 0,54%, teknologi menanjak 0,32% dan transportasi menguat 0,90%.
Sementara itu, posisi top gainers didominasi oleh saham kesehatan. Misalnya PT Hetzer Medical Indonesia Tbk. (MEDS) yang naik 28,30% atau di posisi pertama saham top gainers dan parkir di level Rp68 per saham.
Baca Juga
Lalu saham PT Phapors Tbk. (PEHA) dengan kenaikan 19,39% ke posisi Rp985 per saham, disusul PT Kimia Farma Tbk. (KAEF) dengan kenaikan 19,30% ke posisi Rp1.885 per saham.
Ada pula saham PT Itama Ranoraya Tbk. (IRRA) dan PT Royal Prima Tbk. (PRIM) dengan kenaikan masing-masing sebesar 18,71% dan 11%.
Adapun saham lain yang berada dalam jajaran top gainers ada GTBO, MDKA, GJTL, serta MBMA.
Tim riset Phintraco Sekuritas mengatakan IHSG dibuka gap up 20 poin di atas angka resistance psikologis 7.200 dan ditutup di level 7.231 atau naik 0,607% pada perdagangan Sesi I.
Secara teknikal, Stochastic RSI death cross di area pivot. Tim riset mengimbau investor untuk mewaspadai penutupan gap dan memperkirakan IHSG bergerak rentang 7.150-7.250 di Sesi II nanti.