Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi tertahan di zona merah pada perdagangan hari ini, menyusul melemahnya saham-saham di Wall Street.
Technical Research BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra mengatakan selama IHSG di bawah 6.815, maka IHSG akan cedenderung berakhir di level 6.633, atau di bawah 5 day MA (6.668).
"Indikator MACD bearish, Stochastic oversold, candle lower low. Investor asing kemarin mencatatkan net foreign buy sebesar Rp722,00 miliar," jelasnya dalam riset, Selasa (6/6/2023).
Dalam sepekan, tercatat net foreign buy sebesar Rp1,83 triliun dan sepannjang tahun berjalan telah menembus Rp20,60 triliun Adapun IHSG hari ini akan berada di kisaran resistance 6.748, 6.813 dengan support 6.586, 6.542.
Kemarin (5/6/2023) sebagain besar bursa di kawasan regional Asia Pasifik mengalami kenaikan setelah Presiden AS Joe Biden menandatangani undang-undang batas utang. Nikkei naik 2,2 persen menyentuh level di atas 32.000 untuk pertama kalinya sejak tahun 1990. Indonesia melaporkan inflasi 4,0 persen YoY, 0,09 persen MoM pada Mei 2023, di bawah perkiraan.
Singapura mencatat penjualan ritel sebesar 3,6 persen YoY, 0,3 persen MoM pada April 2023. Hari ini Reserve Bank of Australia akan menetapkan suku bunga.
Baca Juga
Sementara itu, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah sebesar 0,59 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang terkoreksi sebesar 0,20 persen, sementara indeks Nasdaq turun sebesar 0,09 persen pada akhir perdagangan Senin waktu setempat.
Saham Apple turun sekitar 0,8 persen, terkoreksi dari level tertinggi sepanjang masa yang dicapai sebelumnya dalam sesi perdagangan.
BNI Sekuritas pun merekomendasikan empat saham untuk perdagangan Selasa, 6 Juni 2023:
1. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM)
Resist: 1.990/2.175.
Support: 1.950/1.815.
Rekomendasi: BUY IF BREAK 1.980 target 2.000/2.020 stop loss di bawah 1.900.
2. PT Semen Indonesia Tbk. (SMGR)
Resist: 5.925/6.100.
Support: 5.700/5.475.
Rekomendasi: AKUMULASI BUY target 5.925/6.000 stop loss di bawah 5.625.
3. PT XL Axiata Tbk. (EXCL)
Resist: 2.000/2.150.
Support: 1.965/1.785.
Rekomendasi: TRADING BUY target 2.000/2.030 stop loss di bawah 1.885.
4. PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. (INKP)
Resist: 7.100/7.250.
Support: 6.925/6.750.
Rekomendasi: AKUMULASI BUY target 7.125/7.200 stop loss di bawah 6.875.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.