Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pergerakan Harga Emas Hari Ini Terimbas Keperkasaan Dolar AS

Penguatan dolar AS berpotensi menekan laju harga emas hari ini. Investor akan mencari katalis dari pidato pejabat The Fed.
Emas batangan 24 karat ukuran 1oz atau 1 ons, setara 28,34 gram. Harga emas mengalami pergerakan ekstrim pada pekan ini yang mana sempat turun ke level US$1.800 per ons beberapa hari setelah memecahkan rekor harga tertinggi./Bloomberg
Emas batangan 24 karat ukuran 1oz atau 1 ons, setara 28,34 gram. Harga emas mengalami pergerakan ekstrim pada pekan ini yang mana sempat turun ke level US$1.800 per ons beberapa hari setelah memecahkan rekor harga tertinggi./Bloomberg
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA – Harga emas global hari ini berpotensi melemah terdampak prospek penguatan dolar Amerika Serikat (AS).

Tim Analis Monex Investindo Futures menilai emas berpeluang bergerak turun dalam jangka pendek di tengah outlook menguatnya dolar AS dan tingginya tingkat imbal hasil obligasi AS. Kondisi ini seiring meredanya kekhawatiran terhadap resesi ekonomi AS.

“Pada hari ini pasar akan mencari katalis dari pidato anggota The Fed seperti Philip Jefferson pada pukul 19:30 WIB dan John Williams pada pukul 23:05 WIB,” tulis analis Monex, Selasa (9/5/2023).

Sementara itu, kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni di divisi Comex New York Exchange, naik US$8,40 atau 0,41 persen menjadi ditutup pada US$2.033,20 per ounce pada akhir perdagangan Senin (8/5/2023). Selama perdagangan kemarin, emas sempat menyentuh level tertinggi sesi di US$2.037,10 dan terendah di US$2.022 per troy ounce.

“Pasar benar-benar hanya mendiskon setelah laporan gaji Jumat lalu,” kata Daniel Ghali, ahli strategi komoditas di TD Securities, mengatakan seperti dikutip oleh Antara. Ia merujuk pada aksi jual yang telah membuat harga emas hampir tiga persen di bawah level rekor yang dicapai minggu lalu.

Dari sentimen luar negeri, China diperkirakan akan melaporkan pertumbuhan ekspor bulan April karena permintaan global meningkat. Ekonomi terbesar kedua di dunia ini mengejutkan pasar ketika ekspornya melebihi perkiraan pada bulan Maret.

Mengutip Bloomberg, dolar AS merayap lebih tinggi di awal perdagangan Asia pagi ini, menuju kenaikan hari kedua. Greenback membalikkan kerugian sebelumnya pada Senin setelah Survei Opini Pejabat Pinjaman Senior Federal Reserve mengisyaratkan pasar kredit sedikit mengetat, sementara permintaan pinjaman bisnis melemah. Imbal hasil obligasi Australia dan Selandia Baru dibuka lebih tinggi pada perdagangan Selasa.

Adapun imbal hasil obligasi pemerintah AS sedikit berubah pada awal perdagangan hari ini setelah jatuh pada Senin karena investor mempertimbangkan apa yang diperlukan Bank Sentral The Fed untuk melonggarkan kebijakan moneternya.

15:15 WIB
Emas spot naik US$2.024

Harga emas spot menguat 0,16 persen atau 3,15 poin ke US$2.024,31 per troy ounce pada 15.15 WIB.

Sementara itu, emas Comex kontrak Juni 2023 melemah 0,08 persen atau 1,60 poin ke US$2.031,60 per troy ounce. 

12:38 WIB
Emas spot melejit US$2.027

Harga emas spot naik 0,33 persen atau 6,72 poin ke US$2.027,88 per troy ounce pada 12,34 WIB. 

Adapun emas Comex kontrak Juni 2023 menguat 0,08 persen atau 1,70 poin ke US$2.034,90 per troy ounce. 

11:02 WIB
Emas Comex turun 0,06 persen

Emas spot menguat 0,18 persen atau 3,61 poin ke US$2.024,77 per troy ounce pada 11.00 WIB.

Sementara itu, emas Comex kontrak Juni 2023 melemah 0,06 persen atau 1,30 poin ke US$2.031,90 per troy ounce. 

09:07 WIB
Emas Comex dan spot beda arah

Harga emas spot menguat 0,09 persen atau 1,79 poin ke US$2.022,95 per troy ounce pada 09.05 WIB.

Sementara itu, emas Comex melemah 0,13 persen atau 2,70 poin ke US$2.030,50 per troy ounce. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Farid Firdaus
Editor : Farid Firdaus
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper