Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menyusuri Kiprah Megawati Sebagai Bos Sritex (SRIL), Raja Tekstil ASEAN

Perusahaan tekstil terbesar di ASEAN, PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) atau Sritex kembali menunjuk Megawati Budiono Lukminto sebagai komisaris.
megawati lukminto
megawati lukminto

Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan tekstil terbesar di ASEAN, PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) atau Sritex kembali menunjuk Megawati Budiono Lukminto sebagai komisaris pada RUPSLB yang digelar (17/3/2023).

Megawati Budiono Lukminto bukan orang luar perusahaan karena dia adalah istri dari Direktur Utama Sritex, Iwan Setiawan Lukminto. Adapun, Iwan merupakan generasi kedua konglomerat Lukminto, sang pendiri Sritex hingga menjadi perusahaan tekstil terbesar di Asia Tenggara.

Megawati Budiono Lukminto lahir di Surabaya, Jawa Timur pada tanggal 4 Mei 1976. Memperoleh gelar Bachelor of Commerce dari Deakin University, Melbourne, Australia pada tahun 1997. Sebelum menjadi bos Sritex, Megawati pernah menempuh karir sebagai Senior Advisor Lippo Bank Surabaya pada tahun 1999-2000, dan Asisten Direktur Keuangan Packing House Pty Ltd Melbourne pada tahun 1997-1998.

Megawati bergabung dengan Sritex sebagai Head of Treasury pada 2011-2014, kemudian menjadi Komisaris sejak tahun 2014. Dalam rapat tersebut menyetujui pemberhentian secara hormat seluruh Dewan Komisaris dan Direksi yang lama yang mencakup nama-nama seperti Megawati selaku Komisaris, dan Sudjarwadi selaku Komisaris Independen.

Kemudian Iwan Setiawan Lukminto selaku Direktur Utama, Iwan Kurniawan Lukminto selaku Wakil Direktur Utama, Allan Moran Severino selaku Direktur Keuangan, Mira Christina Setiady selaku Direktur Umum dan Administrasi, Karunakaran Ramamorthy selaku Direktur Produksi, Edy Salim selaku Direktur Operasional dan Nasir Tamara Tamimi selaku Direktur Independen juga meninggalkan pos jabatan lamanya.

Dengan pemberhentian nama-nama di atas, para pemegang saham turut menyetujui pengangkatan susunan komisaris dan direksi yang baru.

“Perseroan mempertahankan jumlah Dewan Komisaris yang sama dengan sebelumnya yang terdiri dari 3 orang sedangkan untuk jajaran Direksi terdapat penambahan jumlah satu orang Direksi,” tulis Sekretaris Perusahaan Sritex Welly Salam dalam keterangan resmi.

Iwan Setiawan Lukminto yang sebelumnya menjabat sebagai direktur utama kini menjabat posisi Komisaris Utama. Selanjutnya Megawati ditunjuk sebagai Komisaris dan Liem Konstantinus sebagai Komisaris Independen.

Di susunan direksi, Iwan Kurniawan Lukminto yang sebelumnya merupakan wakil direktur kini menjabat sebagai Direktur Utama. Kemudian Mira Christina Setiady diangkat sebagai Direktur Operasional, Welly Salam sebagai Direktur Keuangan, dan Supartodi di pos jabatan Direktur Umum.

Ada pula nama Regina Lestari Busono di posisi Direktur Independen, Karunakaran Ramamoorthy sebagai Direktur Bisnis Benang, Sandeep Kr Gautam sebagai Direktur Bisnis Kain, dan Teo Khek Thuan sebagai Direktur Bisnis Pakaian Jadi.

Dengan adanya keputusan para pemegang saham ini, Welly mengatakan SRIL diharapkan dapat memulai transformasi di dalam bisnis dan strateginya. Dengan demikian, SRIL dapat mempercepat pemulihan di tengah situasi geopolitik dan makro ekonomi pada 2023 yang kurang kondusif.

Susunan Komisaris dan Direksi Sritex Terbaru

Komisaris Utama : Iwan Setiawan Lukminto
Komisaris : Megawati
Komisaris Independen : Liem Konstantinus

Direktur Utama : Iwan Kurniawan Lukminto
Direktur Operasional : Mira Christina Setiady
Direktur Keuangan : Welly Salam
Direktur Umum : Supartodi
Direktur Independen : Regina Lestari Busono
Direktur Bisnis Benang : Karunakaran Ramamoorthy
Direktur Bisnis Kain : Sandeep Kr Gautam
Direktur Bisnis Pakaian Jadi : Teo Khek Thuan

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper