Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Berpotensi Lanjut Reli, Cek Saham BBKP, BRMS, KLBF, dan MEDC

Summary: IHSG diprediksi masih melanjutkan trend penguatan untuk perdagangan Jumat (24/3/20
Karyawati mengamati pergerakan harga saham di kantor PT Mandiri Sekuritas di Jakarta, Rabu (9/11/2022). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawati mengamati pergerakan harga saham di kantor PT Mandiri Sekuritas di Jakarta, Rabu (9/11/2022). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih dalam posisi uptrend setelah pada perdagangan Selasa (21/3/2023) ditutup menguat 1,2 persen ke 6.691.

Tim Analis MNC Sekuritas mengatakan pada penutupan perdagangan Selasa, IHSG juga mampu menembus area resistance terdekatnya di 6.683.

“Diperkirakan, saat ini posisi IHSG sedang berada pada bagian dari wave iv dari wave c dari wave (v) dari wave [c] dari wave B pada label hitam, dimana hal tersebut berarti IHSG berada pada uptrend jangka pendeknya untuk menguji rentang 6.693-6.731,” tulis Tim Analis MNC Sekuritas dalam riset, Jumat (24/3/2023).

Kabar baiknya, pada label merah, posisi IHSG saat ini juga sedang membentuk wave (y) dari wave [c] dan akan menguat membentuk wave [d] ke rentang 6.731-6.960 pada triangle pattern-nya.

MNC Sekuritas juga memperkirakan IHSG akan bergerak dengen level support di 6.542, 6.509, dan level resistance di 6.695, 6.731.

Adapun beberapa saham rekomendasi analis hari ini ada BBKP, BRMS, KLBF, dan MEDC.

BBKP - Buy on Weakness

BBKP ditutup menguat 2 persen ke 104 pada Selasa dan disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama BBKP masih mampu bertahan di atas Rp100 sebagai stoplossnya, posisi BBKP saat ini sedang berada di awal wave 3.

Buy on Weakness: Rp102-Rp104

Target Price: Rp116, Rp126

Stoploss: di bawah Rp100

 

BRMS - Buy on Weakness

BRMS ditutup terkoreksi 1,9 persen ke 158 pada perdagangan Selasa. Posisi BRMS diperkirakan sedang berada di awal wave [c] dari wave Y dari wave (B), sehingga BRMS masih berpeluang berbalik menguat selama mampu bergerak di atas 147.

Buy on Weakness: Rp153-Rp157

Target Price: Rp170, Rp184

Stoploss: di bawah Rp147

 

KLBF - Spec Buy

KLBF ditutup menguat 1,8 persen ke Rp2.210 dan disertai volume pembelian. Posisi KLBF diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [y] dari wave B, sehingga penguatan KLBF akan cenderung terbatas selama belum mampu menembus Rp2.360 sebagai resistancenya.

Spec Buy: Rp2.160-Rp2.190

Target Price: Rp2.230, Rp2.310

Stoploss: di bawah Rp2.110

 

MEDC - Buy on Weakness

MEDC ditutup menguat 1,7 persen ke Rp875 pada perdagangan Selasa. Posisi MEDC diperkirakan masih berada pada bagian dari wave [y] dari wave W, sehingga MEDC masih rawan untuk melanjutkan koreksinya terlebih dahulu.

Buy on Weakness: Rp760-Rp845

Target Price: Rp1.015, Rp1.095

Stoploss: di bawah Rp645

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper